Connect with us

Nasional

Jabar Dikepung Banjir: Garut, Banjaran, hingga Sukabumi

Published

on

Jabar Dikepung Banjir: Garut, Banjaran, hingga Sukabumi

BANDUNG, (usmnews)Hujan deras yang mengguyur Jawa Barat pada Rabu (6/11) memicu banjir di beberapa daerah, termasuk Garut, Bandung, dan Sukabumi. Banjir ini mengganggu aktivitas warga dan menyebabkan kerugian di sejumlah wilayah.

Di Kabupaten Garut, aliran sungai meluap di Kecamatan Cisurupan dan menyebabkan banjir yang menghambat arus lalu lintas di jalan raya. Hadi Rahmat, Pranata Humas Ahli BPBD Jawa Barat, menyebut material lumpur dari banjir menyulitkan pergerakan kendaraan roda dua dan roda empat.

Di Kabupaten Bandung, banjir merendam Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, dan memengaruhi sekitar 50 kepala keluarga (KK) atau 200 jiwa. “Hujan deras meningkatkan debit air sungai dan memicu banjir yang merendam pemukiman warga,” kata Hadi.

Di Banjaran, Kabupaten Bandung, air masuk ke rumah-rumah warga. BPBD Jawa Barat terus memantau situasi di berbagai lokasi terdampak dan membantu warga mengungsi serta melakukan evakuasi.

Di Kota Sukabumi, BPBD Jawa Barat menerima laporan banjir di 53 titik. Selain banjir, longsor melanda beberapa titik, seperti Kebon Danas di Kelurahan Karangtengah, dan tanggul jebol di Gg Gelatik II, Kelurahan Gunungpuy.

Longsor terjadi di beberapa titik di Kota Sukabumi, termasuk di Kelurahan Tanjungsari, Subangjaya, Cisarua, Sriwidari, Karangtengah, dan Cikole. Hadi menyatakan bahwa hujan deras yang terus berlangsung menjadi penyebab utama banjir dan longsor ini.