Connect with us

Business

Kemnaker Gandeng Polri Berantas Preman di Kawasan Industri

Published

on

Jakarta, (usmnews) – Kemnaker akan menindak tegas ormas bergaya preman yang mengganggu operasional pabrik dan investasi di kawasan industri, menyebabkan hilangnya investasi triliunan rupiah.

Wamenaker Immanuel Ebenezer Gerungan akan menemui Kapolri Listyo Sigit Prabowo, yakin Polri dapat menyelesaikan keluhan pengusaha di kawasan industri.

Ia akan menemui Kapolri untuk membahas masalah ini dan yakin Polri dapat merespons keluhan pengusaha di kawasan industri demi kepentingan bangsa.

Noel menegaskan negara harus menjamin keamanan investasi di kawasan industri. Ia menyebut premanisme menghambat penyerapan tenaga kerja dan menjadi musuh bersama.

“Jika ada yang mengganggu penyerapan tenaga kerja, itu musuh rakyat, musuh bersama,” ujarnya.

Kemnaker akan melaporkan ini ke Polri. Noel menegaskan pemberantasan premanisme.

Gangguan premanisme menghambat investasi dan penyerapan tenaga kerja. “Kalau lapangan kerja gagal, kita semua rugi,” tegas Noel.

Ketum HKI, Sanny Iskandar, mengungkap ormas bergaya preman sering mengganggu pabrik, tapi laporan ke aparat tak mempan.

Ormas bergaya preman meresahkan kawasan industri di Bekasi, Karawang, Batam, dan Jawa Timur, menyebabkan kerugian besar dan batalnya investasi ratusan triliun.

Jubir Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif menanggapi pernyataan Ketum HKI, mengakui sering menerima keluhan gangguan preman.

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengakui Pemda sering mendapat keluhan serupa dan meminta ormas/preman berhenti mengganggu pabrik.

Deputi BKPM Riyatno meminta calon investor berdiskusi dengan pihaknya untuk mengatasi gangguan preman.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *