Solidaritas Internasional: 4 Pemimpin Negara Timur Tengah Kirim Pesan Simpati ke Indonesia

Semarang(Usmnews)– Dikutip dari cnnindonesia.com Bencana alam berupa banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang sejumlah wilayah di Pulau Sumatra telah memantik perhatian dan simpati dunia internasional. Tragedi kemanusiaan yang merenggut ratusan nyawa dan memaksa ribuan warga mengungsi ini mendapatkan respons empatik dari para pemimpin negara-negara Timur Tengah. Sejumlah kepala negara sahabat secara resmi menyampaikan pesan belasungkawa kepada Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebagai bentuk solidaritas atas musibah berat yang tengah dihadapi bangsa Indonesia.‎‎

Pesan dari Arab Saudi dan Uni Emirat Arab Dari Kerajaan Arab Saudi, Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman (MbS) mengirimkan kawat duka cita yang menyentuh. Melalui pernyataan resmi yang dilansir oleh Saudi Press Agency (SPA), Pangeran MbS mengekspresikan kesedihan mendalamnya kepada Presiden Prabowo. Dalam pesannya, pemimpin de facto Arab Saudi tersebut memanjatkan doa agar Allah SWT memberikan rahmat-Nya kepada para korban meninggal dunia. Selain itu, MbS secara khusus mendoakan kesembuhan bagi warga yang terluka serta berharap agar para korban yang masih dinyatakan hilang dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat dan kembali ke pelukan keluarga mereka.‎‎

Senada dengan Arab Saudi, Presiden Uni Emirat Arab (UEA), Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MbZ), juga menunjukkan kepeduliannya. Sebagaimana dikutip dari Emirates News Agency (WAM), MbZ mengirimkan pesan belasungkawa langsung kepada Presiden Prabowo. Ia menyampaikan rasa duka yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa dalam bencana tersebut dan mendoakan pemulihan yang cepat bagi mereka yang mengalami luka-luka akibat dampak kerusakan banjir dan longsor.‎‎

Tawaran Bantuan Kemanusiaan dari Iran Respons yang sangat emosional dan konkret datang dari Republik Islam Iran. Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, pada Senin (1/12), menyatakan bahwa bencana ini membawa kesedihan mendalam baginya secara pribadi, mengingat Indonesia dianggap sebagai negara sahabat dan saudara sesama muslim. Dikutip oleh MEHR News Agency, Pezeshkian menekankan betapa menyedihkannya melihat banyaknya korban jiwa dan luka-luka yang menimpa umat Islam di wilayah Sumatra.‎‎

Tidak hanya sekadar mengirimkan doa dan simpati, Presiden Pezeshkian melangkah lebih jauh dengan menawarkan bantuan nyata. Ia menegaskan kesiapan pemerintah Iran untuk segera mengirimkan bantuan kemanusiaan serta dukungan pemulihan secara menyeluruh ke daerah-daerah yang terdampak parah di Sumatra. Tawaran ini menandakan komitmen Iran untuk membantu Indonesia melewati masa krisis pascabencana.‎‎

Perhatian dari Kesultanan Oman Ungkapan duka cita juga datang dari Pemimpin Oman, Sultan Haitham bin Tarik. Melansir keterangan dari Kementerian Luar Negeri Oman (Foreign Ministry of Oman), Sultan secara spesifik menyoroti dampak bencana yang terjadi di wilayah Tapanuli, Sumatra Utara. Setelah mendengar kabar mengenai banyaknya korban di wilayah tersebut, Sultan Haitham menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Prabowo dan mendoakan agar seluruh korban yang terluka akibat amukan alam ini dapat segera pulih kembali.‎‎

Rangkaian pesan dari para pemimpin Timur Tengah ini menegaskan eratnya hubungan diplomatik dan persaudaraan antara Indonesia dengan negara-negara di kawasan tersebut, terutama di saat-saat genting ketika Indonesia sedang berduka akibat bencana alam skala besar.