PM Prancis Sebastien Lecornu Mundur Setelah Kurang Sebulan Menjabat

Paris (usmnews) – PM Prancis Sebastien Lecornu mundur dari jabatannya pada Senin (6/10), padahal baru menjabat kurang dari sebulan.

Lecornu mengajukan pengunduran diri sehari setelah mengumumkan susunan kabinetnya pada Minggu (5/10) malam.

Kantor kepresidenan Prancis, Elysee Palace, mengumumkan pengunduran diri Lecornu pada Senin (6/10/2025), menurut Le Monde dan AFP.

Elysee Palece menyatakan Presiden Emmanuel Macron menerima pengunduran diri Lecornu pada Senin (6/10) pagi.

Pengunduran diri ini menjadikan Lecornu PM Prancis dengan masa jabatan terpendek dalam sejarah modern.

Lecornu mundur setelah hampir empat minggu menjabat, memicu ketidakpastian baru bagi Prancis.

Dua pendahulu Lecornu, Bayrou dan Barnier, digulingkan akibat kebuntuan parlemen soal penghematan anggaran.

Kebuntuan penghematan anggaran membuat Bayrou dan Barnier mundur dari jabatan mereka.

Pada Minggu (5/10) malam, Lecornu mengumumkan kabinet mirip Bayrou dan berusaha meraih dukungan lintas partai di parlemen.

Berbagai partai, termasuk koalisi pemerintah, mengecam kabinet baru Lecornu karena minim perubahan.

Macron menunjuk Lecornu, 39 tahun, menggantikan Bayrou awal September, menjadikannya PM ke-7 masa pemerintahannya dan PM ke-5 Prancis dalam dua tahun terakhir.

Krisis politik Prancis memburuk setelah Macron menggelar pemilu mendadak, yang justru memecah parlemen menjadi tiga blok bersaing.