Education
Dana BOS, BOP Kesetaraan Reguler, dan BOP PAUD Tahap II 2024 Segera Cair
(usmnews) – Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Kesetaraan Reguler, dan BOP PAUD tahap II 2024 akan segera dicairkan. Menurut informasi yang dikutip dari laman resmi Direktorat Jenderal Paud, Pendidikan Dasar, dan Menengah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Ditjen Paudikdasmen Kemendikbud Ristek), dana tersebut akan disalurkan paling cepat pada Juli 2024.
“Tahap II, paling cepat disalurkan bulan Juli dan paling lambat bulan Oktober 2024,” demikian tertulis di laman resmi Ditjen Paudikdasmen, Selasa (25/6/2024).
Untuk menerima penyaluran dana ini, sekolah diminta memenuhi beberapa persyaratan penting. Persyaratan ini diperlukan agar dana bisa cair dengan segera. Berikut adalah persyaratan yang harus dipenuhi:
- Menyampaikan laporan realisasi keseluruhan yang terdiri dari:
- Laporan realisasi penggunaan dana BOSP 2023, baik reguler maupun kinerja.
- Laporan sisa dana BOSP 2023 yang telah dikonfirmasi oleh Dinas Pendidikan.
- Laporan hasil penyesuaian pelaksanaan barang/jasa (PBJ) satuan pendidikan.
2. Menyampaikan laporan realisasi minimal 50 persen penggunaan Dana BOP PAUD Reguler, Dana BOS Reguler, atau Dana BOP Kesetaraan Reguler yang diterima pada tahap I 2024.
Berdasarkan data per 5 Juni 2024, sebanyak 106.148 penerima BOS dan 112.559 penerima BOP belum menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOSP Tahap I 2024 minimal 50 persen. Selain itu, sebanyak 6.053 penerima BOS dan 4.198 penerima BOP belum dikonfirmasi oleh Dinas Pendidikan untuk nilai sisa dana BOSP 2023. Lebih lanjut, sebanyak 178 penerima BOS dan 435 penerima BOP juga belum menyampaikan laporan Dana BOSP 2023.
Jika sekolah tidak menyampaikan laporan realisasi penggunaan Dana BOSP 2023 sampai dengan batas waktu tanggal 25 Juni 2024, maka mereka tidak akan bisa menerima Dana BOSP tahun anggaran 2024.
Pihak sekolah diharapkan segera melengkapi dan menyampaikan laporan-laporan yang dibutuhkan agar proses pencairan dana dapat berjalan lancar dan tidak menghambat operasional serta program-program pendidikan yang telah direncanakan.
