Program Mengajar UKM Fokmi USM: Membentuk Generasi Muda dengan Mengajar di Bulan Ramadan

SEMARANG (usmnews) – Sebagaimana Kemendikbudristek di era Nadiem Makariem memiliki program Kampus Mengajar, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Forum Komunikasi Mahasiswa Islam (Fokmi) Universitas Semarang (USM) juga memiliki inisiatif serupa dengan mengadakan program mengajar.

Program mengajar UKM Fokmi dilaksanakan selama bulan Ramadan untuk anak-anak kampung Rejosari Semarang yang mengaji di Pondok Pesantren Hidayatul Hikmah Al Murtadho setiap sore.

Ketua UKM Fokmi USM, Ahmad Faruq, menyatakan bahwa program ini sudah berjalan sejak Ramadan tahun 2020. “Kegiatan mengajar ini selain mengisi waktu luang, juga untuk memberikan pengalaman bagi anggota Fokmi dalam bersosialisasi, berlatih mengajar, dan meningkatkan kemampuan public speaking mereka,” ujar Faruq.

Faruq menjelaskan bahwa setiap harinya anggota Fokmi dibagi tugas untuk mengajar ngaji di Pondok Pesantren Hidayatul Hikmah Al Murtadho di Rejosari. “Mahasiswa yang tergabung dalam UKM Fokmi mendapat bagian mengajar, agar kita sama-sama memiliki pengalaman,” jelasnya.

Pembina UKM Fokmi USM, Saiful Hadi, ST MKom, menambahkan bahwa selain mengajar ngaji, anak-anak juga diberikan sesi ice breaking. Tujuannya adalah untuk mencairkan suasana agar anak-anak tidak merasa jenuh saat belajar.

Dengan program ini, UKM Fokmi tidak hanya berkontribusi pada pengembangan pendidikan anak-anak di kampung Rejosari, tetapi juga memperkaya pengalaman dan keterampilan para mahasiswa anggota Fokmi dalam berbagai aspek penting. Program ini diharapkan dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat dan mahasiswa.