Apple hadapi investigasi di Prancis terkait rekaman suara Siri

Jakarta, (USMNEWS),- Dikutip dari CNN Indonesia,Apple Diselidiki di Prancis atas Dugaan Pelanggaran Privasi Rekaman Suara SiriPerusahaan teknologi Apple kini menghadapi investigasi resmi di Prancis terkait dugaan pengumpulan dan penggunaan rekaman suara melalui asisten digitalnya, Siri.

Kejaksaan Paris mengonfirmasi penyelidikan tersebut pada Senin (6/10), menyatakan kasus ini ditangani oleh Kantor Pemberantasan Kejahatan Siber.Investigasi ini bermula dari pengaduan yang diajukan pada awal tahun 2025 oleh organisasi hak asasi manusia Prancis, Ligue des Droits de l’Homee.

Pengaduan tersebut didasarkan pada kesaksian Thomas Le Bonniec, mantan subkontraktor yang bekerja untuk mitra Apple di Irlandia pada tahun 2019.Le Bonniec mengaku telah meninjau ribuan rekaman Siri yang melibatkan informasi pribadi yang sensitif dan berpotensi dapat diidentifikasi.

Atas kesaksian ini, otoritas Prancis menyelidiki kemungkinan Apple mengumpulkan dan memproses data suara penggunanya tanpa persetujuan yang semestinya, sebuah isu yang sebelumnya sempat disampaikan Le Bonniec ke regulator data Eropa, meskipun saat itu belum membuahkan hasil penyelidikan.

Apple menolak berkomentar langsung mengenai kasus ini, namun merujuk pada unggahan blog Januari 2025. Dalam unggahan tersebut, Apple mengklaim tidak menyimpan rekaman audio Siri kecuali pengguna secara eksplisit menyetujuinya.

Perusahaan menegaskan bahwa rekaman hanya digunakan untuk meningkatkan Siri dan tidak dibagikan atau dijual kepada pihak ketiga. Apple juga menyatakan telah memperkuat kontrol privasi Siri pada tahun 2019 dan 2025.Kasus ini telah memicu gugatan class action di Prancis dan menyusul penyelesaian serupa senilai $95 juta di Amerika Serikat tahun lalu, di mana Apple tidak mengakui kesalahan. Jaksa Prancis belum merilis rincian ruang lingkup penyelidikan saat ini.