Survei: Perusahaan Enggan Rekrut Gen Z

Jakarta (usmnews)- Survei General Assembly menunjukkan lebih dari seperempat eksekutif menolak merekrut fresh graduate Gen-Z karena minim soft skills seperti komunikasi, kolaborasi, dan adaptasi.

Kekurangan ini membuat banyak lulusan S1 AS underemployment dan membebani manajer, terutama setelah pandemi mengurangi kesempatan membangun keterampilan sosial.
Forbes menilai menutup peluang bagi Gen-Z bukan solusi, karena mereka punya keunggulan teknologi dan inovasi.

Sebanyak 45% perusahaan sudah melatih soft skills Gen-Z, dan mayoritas berhasil. Pendidikan dan perusahaan menanamkan keterampilan kritis, komunikasi efektif, dan kolaborasi sejak kuliah hingga kerja melalui kurikulum, pelatihan, dan mentoring.