Nasional
PLN UP3 Kudus Siapkan Posko Siaga SPKLU untuk Mudik Lebaran 2025

Kudus – Untuk mendukung kenyamanan pemudik yang menggunakan kendaraan berbasis baterai, PLN UP3 Kudus telah menyiapkan posko siaga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di seluruh wilayah kerja mereka. Posko siaga ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat pengisian daya kendaraan listrik, tetapi juga sebagai tempat beristirahat, beribadah, dan menikmati fasilitas lainnya bagi pemudik. Selain itu, PLN juga menyiagakan petugas yang siap membantu pelanggan dalam proses pengisian kendaraan listrik selama periode mudik Idul Fitri 2025.
Pada periode mudik tahun ini, yang berlangsung dari 17 Maret hingga 8 April 2025, tercatat sebanyak 199 transaksi di SPKLU PLN UP3 Kudus dengan total penggunaan tenaga listrik sebesar 2410 KWH. Data ini menunjukkan adanya peningkatan permintaan terhadap layanan pengisian kendaraan listrik di wilayah tersebut.
Secara keseluruhan, di wilayah kerja PLN UID Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta, jumlah transaksi di SPKLU selama periode mudik mencapai 9.166 kali, dengan total penggunaan tenaga listrik mencapai 211.073 KWH. Yang menarik, pada hari ke-23 periode siaga, transaksi SPKLU di wilayah ini mengalami lonjakan signifikan, yakni meningkat sebesar 382% dibandingkan dengan periode mudik tahun sebelumnya.
Manager PLN UP3 Kudus, Firman Sadikin, menegaskan bahwa PLN terus berkomitmen mendukung program pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission dengan memperkuat infrastruktur kendaraan listrik.
“PLN sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam mengelola energi listrik, senantiasa meningkatkan infrastruktur pendukung kendaraan listrik. Kami berfokus tidak hanya pada keandalan pasokan listrik, tetapi juga memastikan bahwa titik-titik pengisian kendaraan listrik terus bertambah,” ujar Firman.
PLN UP3 Kudus saat ini telah memiliki 14 unit SPKLU yang tersebar di beberapa daerah, yaitu Kabupaten Kudus, Pati, Jepara, Rembang, dan Blora. Dengan penambahan titik-titik SPKLU ini, diharapkan masyarakat semakin merasa nyaman dan aman dalam memanfaatkan kendaraan listrik untuk berbagai aktivitas.
“Kami ingin masyarakat tidak perlu ragu atau khawatir dalam menggunakan kendaraan listrik, terutama saat mudik, karena kami terus berupaya meningkatkan infrastruktur dan layanan pengisian daya kendaraan listrik.” ujarnya.
Sebagai bagian dari komitmen jangka panjang PLN untuk mendukung pengembangan kendaraan listrik di Indonesia, program pembangunan SPKLU akan terus berlanjut. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengurangi emisi karbon dan mendukung keberlanjutan energi bersih.
Dengan adanya berbagai kemudahan yang ditawarkan oleh PLN, diharapkan kendaraan listrik semakin diminati sebagai pilihan transportasi masa depan yang ramah lingkungan dan efisien, baik untuk kegiatan sehari-hari maupun saat bepergian jarak jauh.