Harga Emas Antam Naik Lagi Hari Ini, Dekati Level Termahal

Jakarta (usmnews) – Harga Emas Antam Naik pada 15 Januari 2025
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menaikkan harga emas Antam pada Rabu, 15 Januari 2025, menjadi Rp 1.564.000 per gram, naik Rp 4.000 setelah sempat turun kemarin.

Faktor Domestik dan Global yang Mempengaruhi Harga Emas, Faktor domestik dan global yang perlu dipahami investor memengaruhi harga buyback yang dibayar Antam kepada konsumen yang menjual emas.

Kenaikan Harga Emas Dunia Mendukung Harga Emas Antam, Harga emas Antam mengikuti tren harga emas dunia yang menunjukkan kenaikan. Pada hari Selasa, 14 Januari 2025, harga emas di pasar spot dunia tercatat naik 0,3%, menjadi USD 2.668,91 per ons. Sementara itu, harga emas berjangka AS juga naik 0,1%, menjadi USD 2.682,20 per ons. Data inflasi Amerika Serikat yang lebih rendah dari perkiraan memicu kenaikan ini.

PPI AS naik 3,3% pada Desember, lebih rendah dari perkiraan 3,4%, mendorong kenaikan emas.. Penurunan inflasi ini memberikan harapan bagi investor bahwa Federal Reserve (The Fed) akan melanjutkan kebijakan pelonggaran suku bunga. Pelonggaran suku bunga ini pada gilirannya menyebabkan dolar AS melemah, yang turut berperan dalam mendorong harga emas naik.

Keuntungan Pajak untuk Investor Emas Antam, Harga-harga ini mengalami peningkatan seiring dengan tren kenaikan harga emas dunia. Selain itu, para investor yang membeli emas Antam juga bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45%) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

Pelindung Aset dari Inflasi, Kenaikan harga emas ini membuka peluang bagi investor untuk melindungi aset mereka dari inflasi. Sebagai lindung nilai terhadap inflasi, emas tetap menjadi instrumen investasi populer. Meskipun demikian, investor perlu mempertimbangkan faktor lain yang mempengaruhi harga emas, seperti kebijakan moneter The Fed.

Menanti Rilis Data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS, Pasar kini menunggu rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS pada 15 Januari 2025. Data ini diharapkan memberikan petunjuk lebih lanjut mengenai arah kebijakan suku bunga The Fed. Dengan inflasi yang lebih rendah, pasar berharap The Fed dapat memangkas suku bunga lebih cepat, yang pada akhirnya mendukung harga emas.

Perubahan Suku Bunga dan Daya Tarik Emas. Namun, sebaliknya, suku bunga yang lebih tinggi dapat mengurangi daya tarik emas, karena emas tidak memberikan imbal hasil seperti aset lainnya. Oleh karena itu, penting bagi investor untuk tetap waspada terhadap pergerakan pasar.. Dengan demikian, investor perlu tetap waspada terhadap pergerakan pasar.

Harga emas Antam 15 Januari 2025 mencerminkan pengaruh inflasi dan kebijakan moneter AS. Dengan berbagai ukuran yang tersedia, Antam tetap menjadi pilihan investasi logam mulia. Namun, investor perlu memperhatikan perubahan suku bunga dan faktor ekonomi lainnya untuk memaksimalkan keuntungan.