Connect with us

Education

UGM 2025: Perubahan Mekanisme Ujian Mandiri

Published

on

Jakarta (usmnews) – UGM: Universitas Gadjah Mada meluncurkan Jalur Mandiri UGM 2025 sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan akses dan mutu pendidikan tinggi di Indonesia. Pemerintah membuka pendaftaran daring melalui laman resmi um.ugm.ac.id. Calon peserta harus lulus SMA, memenuhi standar kesehatan, serta meraih nilai matematika dan Bahasa Inggris sesuai ketentuan. Mereka mengunggah dokumen seperti pas foto, kartu keluarga, akta kelahiran, ijazah, dan transkrip nilai guna melengkapi pendaftaran.

Selanjutnya, program ini menawarkan beberapa jalur penerimaan, yaitu Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM), Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB), Afirmasi Tridharma UGM, dan Ujian Mandiri UGM berbasis Computer-Based Test (UM UGM CBT). Calon mahasiswa memilih jalur yang sesuai dengan minat dan latar belakang akademis agar bisa memperoleh pendidikan gratis, karena pemerintah menanggung biaya pendidikan. Pendaftaran dijadwalkan berlangsung antara Mei dan Juni 2025, mengikuti pola tahun sebelumnya.

Kemudian, Prof. dr. Gandes Retno Rahayu, Direktur Pendidikan dan Pengajaran Universitas Gadjah Mada, menjelaskan bahwa mekanisme UM UGM CBT kini lebih sederhana. Peserta dapat memilih dua program studi berdasarkan minat; misalnya, calon MIPA Fisika mengikuti tes Matematika IPA dan Fisika. Program ini menyediakan kuota 9.236 mahasiswa, yang terbagi menurut SNBP, SNBT, dan hasil ujian. Pemerintah memeriksa setiap tahap seleksi secara ketat agar proses berjalan cepat dan efisien.

Selanjutnya, penyelenggara mengadakan seminar dan lokakarya di berbagai daerah untuk membimbing calon peserta. Mereka menggunakan teknologi informasi guna mempercepat verifikasi data dan meningkatkan transparansi. Universitas berkomitmen menerapkan strategi inovatif guna membuka peluang bagi generasi muda untuk bersaing secara global. Akhirnya, pihak tersebut mendukung transformasi pendidikan nasional dan mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia secara signifikan.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *