Sony Rilis PS5 Digital Edisi Khusus Jepang dengan Harga Lebih Murah

Semarang (usmnews) – Dikutip dari Kompascom Raksasa teknologi global, Sony, baru-saja mengumumkan sebuah langkah strategis yang spesifik menargetkan pasar domestiknya di Jepang. Perusahaan tersebut meluncurkan varian baru dari konsol andalannya, PlayStation 5 (PS5), yang hadir dalam edisi Digital khusus dengan nomor model CFI-2200B01. Poin utama yang paling menarik dari pengumuman ini adalah penawaran harganya yang dipatok lebih murah dibandingkan model PS5 Digital Edition yang sudah ada sebelumnya. Secara spesifikasi teknis, model baru ini pada dasarnya identik dengan PS5 Digital Edition standar yang telah dirilis secara global. Konsol ini tetap dibekali dengan SSD berkapasitas 825 GB untuk penyimpanan dan pengunduhan game. Namun, Sony menyematkan beberapa perbedaan kunci yang membuat edisi ini unik untuk Jepang.

Perbedaan pertama terletak pada aspek desain fisik. Walaupun bentuknya sama, PS5 Digital Edition Jepang ini hadir dengan finishing atau sentuhan akhir yang berbeda pada casing-nya, di mana permukaan penampangnya dirancang agar terlihat matte.Perbedaan kedua, dan yang paling signifikan, adalah batasan fungsional. Konsol ini dirancang secara eksklusif untuk pengguna di “Negeri Sakura”. Pada kemasannya, terdapat keterangan teks yang gamblang menyatakan, “Bahasa konsol: Hanya Jepang”. Ini menegaskan bahwa perangkat lunak sistem konsol tersebut terkunci hanya pada bahasa Jepang, sehingga hanya cocok digunakan oleh gamer lokal atau mereka yang benar-benar memahami bahasa tersebut.Karena ini adalah Edisi Digital, konsol ini tidak memiliki drive disk. Semua game, baik judul-judul PS5 maupun game PS4 yang kompatibel, harus dibeli dan diunduh secara online.

Akses pembelian ini pun dibatasi hanya melalui PlayStation Store regional Jepang. Untuk dimensinya, konsol ini tercatat memiliki ukuran 358 × 80 × 216 mm dengan bobot 2,5 kg. Dalam paket penjualannya, Sony tetap menyertakan kelengkapan standar seperti controller nirkabel DualSense, kabel HDMI, kabel USB, dan kabel daya.Sorotan utama dari rilis ini adalah harganya. Sony membanderol PS5 Digital Edisi Jepang ini seharga 55.000 yen. Jika dikonversikan, angka ini setara dengan sekitar 350 dollar AS atau kurang lebih Rp 5,9 juta. Harga yang lebih terjangkau ini diyakini sebagai taktik Sony untuk membuat konsolnya lebih mudah diakses oleh konsumen.

Menurut laporan VGC, keputusan untuk menurunkan harga ini kemungkinan besar dipicu oleh kondisi pasar dan masukan dari pelaku industri. Salah satu suara paling keras datang dari Presiden Capcom, Haruhito Tsujimoto. Dalam sebuah wawancara dengan Nikkei pada September 2025 lalu, Tsujimoto mengeluhkan penjualan game Monster Hunter Wilds buatan mereka yang dinilai buruk. Ia secara terbuka menyalahkan harga konsol PS5 yang tinggi sebagai biang keladinya. Tsujimoto membeberkan bahwa harga konsol PS5 yang saat itu beredar (kemungkinan model standar) mencapai sekitar 80.000 yen.

Menurutnya, jika seorang gamer harus memperhitungkan biaya pembelian software (game) dan biaya langganan bulanan (seperti PS Plus), total biaya awal yang harus dikeluarkan konsumen bisa membengkak hingga 100.000 yen. Ia menegaskan bahwa harga setinggi ini menjadi penghalang serius, terutama bagi generasi muda yang ingin masuk ke ekosistem gaming konsol. Tsujimoto juga mengklaim bahwa masalah harga tinggi ini tidak hanya terjadi di Jepang, tetapi juga di pasar luar negeri.Langkah Sony merilis konsol khusus regional ini bukanlah anomali di industri game Jepang. Perusahaan lain, seperti Nintendo, juga tercatat pernah melakukan strategi serupa dengan merilis konsol Switch 2 dalam versi khusus untuk pasar Jepang pada Juni 2025 lalu.