Connect with us

Lifestyle

Ramadhan 2025 : Mandi Wajib Sebelum Puasa Yang Benar

Published

on

Jakarta (usmnews) – Mandi wajib sebelum puasa Ramadhan 2025 menjadi bagian penting dalam menjaga kebersihan dan kesucian diri. Islam mewajibkan umatnya untuk mandi wajib setelah mengalami hadas besar, seperti keluarnya air mani, berhubungan suami istri, haid, dan nifas. Allah SWT telah memerintahkan mandi wajib dalam Al-Qur’an surat Al-Maidah ayat 6, yang menegaskan bahwa seseorang harus mandi ketika berada dalam keadaan junub.

Sebelum mandi wajib, seorang Muslim harus membaca niat sesuai dengan penyebab mandi wajibnya. Niat ini bertujuan untuk menghilangkan hadas besar agar dapat kembali menjalankan ibadah dengan sah. Setelah membaca niat, seseorang memulai mandi wajib dengan mencuci tangan tiga kali, lalu membersihkan bagian tubuh yang kotor, termasuk area kemaluan. Setelah itu, tangan kembali dicuci untuk memastikan kebersihannya.

Selanjutnya, seseorang mengambil wudhu seperti sebelum shalat, lalu membasahi kepala tiga kali hingga ke pangkal rambut. Seseorang menyela rambut dengan jari-jari tangan agar air bisa merata. Setelah itu, ia mengguyurkan air ke seluruh tubuh, mulai dari sisi kanan lalu ke sisi kiri.Seluruh bagian tubuh, termasuk lipatan kulit, harus terkena air agar mandi wajib menjadi sah.

Kesalahan yang sering terjadi saat mandi wajib adalah menggunakan sabun atau shampo sebelum proses penyucian selesai. Seseorang harus memastikan air untuk mandi wajib tetap suci tanpa campuran. Setelah menyelesaikan mandi wajib, ia boleh menggunakan sabun atau shampo seperti saat mandi biasa.

Mandi wajib bukan sekadar membersihkan diri, tetapi juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menjalankan tata cara yang benar, umat Islam dapat memasuki bulan Ramadhan 2025 dalam keadaan suci dan siap menjalankan ibadah dengan khusyuk.