Business
Pergerakan Harga Komoditas Pangan: Kenaikan dan Penurunan Pada Pekan Pertama Mei 2024

JAKARTA (usmnews) – Pada pekan pertama Mei 2024, harga komoditas pangan di tingkat nasional menunjukkan variasi yang signifikan. Berdasarkan data dari Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Kamis (2/5/2024) pukul 07.16 WIB, beberapa komoditas mengalami kenaikan harga, sementara yang lain mengalami penurunan.
Kenaikan harga terjadi pada beberapa komoditas utama. Harga beras premium naik 1,15% menjadi Rp15.900 per kilogram, sedangkan harga beras medium juga mengalami kenaikan tipis sebesar 0,89% menjadi Rp13.640 per kilogram. Selain itu, harga bawang putih melonjak 3,88% dari hari sebelumnya menjadi Rp45.480 per kilogram, dan harga gula konsumsi naik 0,71% menjadi Rp18.420 per kilogram.
Tidak hanya itu, harga produk unggas juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Harga daging ayam ras naik 5,60% menjadi Rp39.430 per kilogram, sementara harga telur ayam ras naik 4,38% menjadi Rp31.430 per kilogram. Selain itu, harga minyak goreng kemasan sederhana juga naik 2,63% menjadi Rp18.350 per liter, dan harga tepung terigu curah naik 3,04% menjadi Rp10.860 per kilogram. Bahkan, harga jagung di tingkat peternak melambung hingga 19,26% menjadi Rp9.040 per kilogram, dan harga ikan tongkol juga mengalami kenaikan sebesar 2,39% menjadi Rp32.590 per kilogram.
Di sisi lain, beberapa komoditas mengalami penurunan harga pada pagi hari ini. Harga kedeali biji kering impor turun 0,91% menjadi Rp13.100 per kilogram, dan harga bawang merah merosot drastis 10,21% menjadi Rp47.030 per kilogram. Berbagai jenis cabai juga tercatat turun secara signifikan, seperti harga cabai merah keriting yang turun 8,90% menjadi Rp43.880 per kilogram, dan harga cabai rawit merah yang turun 7,28% menjadi Rp43.700 per kilogram.
Selain itu, harga daging sapi murni juga mengalami penurunan tipis sebesar 0,63% menjadi Rp134.670 per kilogram. Harga minyak goreng curah turun 1,88% menjadi Rp15.640 per liter, dan harga ikan kembung turun 2,59% menjadi Rp36.060 per kilogram. Bahkan, harga ikan bandeng juga turun signifikan sebesar 5,64% menjadi Rp31.460 per kilogram. Harga garam halus beryodium turun 5,16% menjadi Rp11.020 per kilogram, dan harga tepung terigu kemasan non curah turun tipis 1,19% menjadi Rp13.270 per kilogram.
Pergerakan harga komoditas pangan yang bervariasi ini mencerminkan dinamika pasar yang kompleks, dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti pasokan, permintaan, dan faktor-faktor eksternal lainnya. Hal ini juga menunjukkan pentingnya pemantauan yang cermat terhadap pasar pangan untuk mengantisipasi dampaknya terhadap inflasi dan stabilitas ekonomi secara keseluruhan.