Pakai AI: Solusi Hemat Biaya dan Tambah Sumber Cuan

Jakarta (usmnews) – Telkom Indonesia memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mengakselerasi proses bisnis dan meningkatkan efisiensi operasional. Perusahaan menggantikan tugas manual dengan teknologi canggih yang mampu menghemat biaya hingga 40 persen. Direktur Digital Business Telkom Indonesia, Fajrin Rasyid, menegaskan bahwa penelitian menunjukkan penerapan pakai AI meningkatkan kecepatan kerja di seluruh BUMN. Teknologi ini mengotomatiskan inspeksi aset melalui image analytics dan video analytics, sehingga perusahaan dapat memantau kondisi aset secara real-time tanpa harus mengirim petugas ke lapangan.

Telkom Indonesia mengintegrasikan AI ke dalam pengembangan produk CCTV. Perusahaan menggabungkan layanan analytics ke dalam produk, sehingga pelanggan dapat melihat aktivitas dan jumlah orang yang keluar masuk dengan cepat. Teknologi ini meningkatkan nilai tambah layanan keamanan dan memberikan data akurat bagi pengguna. Fajrin Rasyid percaya bahwa AI membuka peluang besar untuk inovasi dan pengembangan layanan baru di era digital.

Penerapan pakai AI di Telkom Indonesia mengubah cara perusahaan menjalankan operasionalnya. Mereka memproses data dalam jumlah besar dengan cepat dan akurat, mengurangi kesalahan manusia, serta mengoptimalkan sumber daya. Perusahaan terus berinovasi dan meningkatkan sistem agar dapat bersaing di pasar global. Langkah ini tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga menambah sumber cuan melalui efisiensi yang meningkat.

Dengan komitmen yang kuat, Telkom Indonesia menginspirasi sektor lain untuk mengadopsi teknologi digital demi kemajuan bersama. Penerapan AI mempercepat transformasi bisnis dan membuka peluang pengembangan layanan yang lebih terjangkau. Perusahaan menunjukkan bahwa kemajuan teknologi dapat menciptakan nilai tambah signifikan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di seluruh negeri.

Telkom Indonesia memanfaatkan AI untuk mengoptimalkan operasional, meningkatkan akurasi data, dan menurunkan biaya operasional. Hal ini mempercepat layanan pelanggan, mendorong pertumbuhan bisnis, serta menegaskan peran AI sebagai kunci transformasi digital masa depan.