OpenAI tuntaskan rekapitalisasi

Jakarta, (USMNEWS),- Dikutip dari CNN Indonesia,OpenAI Rampungkan Rekapitalisasi: Struktur Baru Gabungkan Nirlaba dan Laba untuk Kembangkan AGIOpenAI, perusahaan kecerdasan buatan, mengumumkan penuntasan rekapitalisasi pada Selasa (28/10), yang merombak strukturnya menjadi entitas berorientasi laba (OpenAI Group) di bawah naungan yayasan nirlaba (OpenAI Foundation).

Struktur unik ini memberikan kendali hukum utama kepada Yayasan, yang juga memegang hak untuk menunjuk dewan direksi dan memiliki saham signifikan (26%) di perusahaan berorientasi laba.Ketua OpenAI, Bret Taylor, menyatakan struktur baru ini penting agar kemajuan AI dapat mencerminkan kepentingan kolektif dunia dan memastikan pengembangan teknologi paling kuat bermanfaat bagi semua pihak.

Dalam struktur kepemilikan saham, Microsoft sebagai investor awal kini memiliki sekitar 27% saham (bernilai sekitar US$135 miliar), sementara sisa 47% saham dimiliki oleh investor lain dan karyawan. Microsoft juga memperpanjang hak kekayaan intelektualnya atas model-model OpenAI hingga tahun 2032.Restrukturisasi ini mengakhiri kesulitan OpenAI dalam menghimpun dana di bawah status nirlaba sebelumnya.

Perubahan ini didorong oleh ambisi pendanaan yang besar, termasuk investasi US$30 miliar dari SoftBank pada April lalu. Proses perubahan sempat mendapat tantangan hukum, termasuk dari Elon Musk, namun kini diizinkan oleh Jaksa Agung California dan Delaware dengan syarat tambahan. Syarat di California mewajibkan OpenAI terus memitigasi risiko AI/AGI terhadap remaja dan masyarakat. Jika OpenAI mencapai Kecerdasan Umum Buatan (AGI) di masa depan, perusahaan wajib menjalani verifikasi dari panel ahli independen.