International
Musim seni dan budaya Sungai Yangtze 2025 dibuka di Wuhan

Wuhan (usmnews) – Wuhan, Provinsi Hubei, China, resmi membuka Musim Seni dan Budaya Sungai Yangtze 2025 pada Jumat (12/9). Ajang tahunan ini kembali menghadirkan rangkaian kegiatan seni dan budaya yang berlangsung hingga 30 Oktober mendatang.
Penyelenggara menghadirkan beragam acara, mulai dari pameran seni rupa, pekan film, hingga pekan musik.
Melalui agenda ini, mereka berupaya menampilkan kekayaan budaya Sungai Yangtze sekaligus memperkuat posisi Wuhan sebagai pusat kegiatan seni di Tiongkok bagian tengah.
Pusat Perhatian di WuhanUpacara pembukaan berlangsung meriah dengan penampilan seni tradisional yang memadukan musik klasik China dan pertunjukan modern.
Ribuan pengunjung memenuhi lokasi acara, termasuk seniman lokal maupun tamu internasional yang turut meramaikan perhelatan ini.
Menurut panitia, festival tahun ini mengusung tema pelestarian budaya sekaligus inovasi. “Kami ingin menunjukkan bahwa tradisi Sungai Yangtze tetap hidup dan relevan, namun juga bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman,” ujar salah satu penyelenggara dalam sambutannya.
Rangkaian AcaraPameran seni akan menampilkan karya dari ratusan seniman yang mengangkat tema kehidupan masyarakat sekitar Sungai Yangtze.
Selain itu, pekan film dijadwalkan memutar puluhan film dari berbagai genre, baik produksi dalam negeri maupun internasional.
Sementara itu, pekan musik akan menghadirkan konser orkestra, pertunjukan musik kontemporer, hingga kolaborasi lintas budaya.
Penyelenggara juga membuka ruang untuk musisi muda agar bisa menampilkan karya orisinal mereka di panggung festival.
Daya Tarik Wisata BudayaFestival ini tidak hanya menyajikan hiburan, tetapi juga berperan sebagai magnet wisata budaya.
Pemerintah setempat berharap acara ini mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif sekaligus meningkatkan kunjungan wisata ke Wuhan.
Sejumlah pengunjung menyebut festival ini sebagai kesempatan langka untuk mengenal lebih dekat kekayaan budaya di sepanjang Sungai Yangtze.
“Saya bisa menikmati seni tradisional dan modern dalam satu panggung. Pengalaman yang luar biasa,” ujar seorang wisatawan dari Beijing.
Ajang TahunanMusim Seni dan Budaya Sungai Yangtze telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir dan menjadi agenda tahunan yang ditunggu masyarakat.
Selain menampilkan karya seni, festival ini juga membuka ruang dialog antarbudaya dan mempererat kerja sama internasional di bidang seni.
Dengan rentang waktu lebih dari satu bulan, penyelenggara memastikan pengunjung akan mendapatkan pengalaman berbeda di setiap pekan.
Penyelenggara menghadirkan mulai dari pameran interaktif hingga konser besar, lalu mereka menggadang Musim Seni dan Budaya Sungai Yangtze 2025 sebagai salah satu festival seni terbesar di China tahun ini.







