Menbud Dukung Pameran Lukisan Henk Ngantung untuk Meriahkan HUT RI ke-80

Jakarta – Menteri Kebudayaan Fadli Zon bertemu Geni Ngantung, putri Henk Ngantung, Gubernur DKI Jakarta 1964-1965 sekaligus pelukis legendaris.

Panitia menyelenggarakan pertemuan untuk membahas rencana eksibisi lukisan guna menyemarakkan ulang tahun ke-80 Republik Indonesia.

Menbud Fadli mendukung penuh pameran lukisan Henk Ngantung pada 16 Agustus di Museum Perumusan Naskah Proklamasi. Menbud Fadli mengusulkan menampilkan lukisan legendaris Henk Ngantung berjudul Memanah, saksi bisu proklamasi 17 Agustus 1945.

Menurutnya, lukisan Memanah merupakan karya yang dapat ‘menghidupkan’ kembali peristiwa proklamasi sekaligus menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung museum.

“Bung Karno membeli lukisan Memanah pada 1944, dan lukisan itu menjadi saksi bisu proklamasi,” kata Menbud Fadli, Selasa (5/8/2025).

Menbud Fadli menekankan pentingnya menggunakan buku referensi dan memoar tokoh nasional untuk memperkaya narasi pameran proklamasi. Menurut Menbud, perspektif Indonesia penting untuk dipublikasikan guna memberikan pengetahuan terhadap peristiwa proklamasi Indonesia.

Geni Ngantung selaku putri dari Henk Ngantung menyampaikan apresiasinya pada Kementerian Kebudayaan yang telah mewujudkan pameran lukisan Henk Ngantung.

“Untuk kelengkapan pameran, sudah siap koleksi dari keluarga yang akan dipamerkan nanti,” jelasnya.

Mengakhiri dialog, Menbud Fadli berharap Kementerian Kebudayaan bisa terus berupaya untuk melakukan aktivasi museum sebagai tempat rekreasi sekaligus edukasi.

“Semoga makin banyak pameran di museum agar pengunjung dapat meresapi perjuangan para pahlawan,” tutupnya.