Connect with us

Nasional

Mardiono: Muhaimin Iskandar Sudah Capai Banyak, Tapi Belum Jadi Calon Gubernur

Published

on

(usmnews) – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono memuji karier politik Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. Mardiono mengakui bahwa Muhaimin telah mencapai banyak pencapaian penting dalam dunia politik Indonesia.

“Menteri sudah, ketua umum partai sudah, wakil pimpinan DPR, MPR, sudah. Calon wakil presiden sudah. Kalau calon presiden nanti masih menunggu 5 tahun lagi,” ujar Mardiono dalam perayaan Hari Lahir ke-26 PKB di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Selasa (23/7/2024). Namun, menurutnya, ada satu hal yang belum dicapai oleh Muhaimin, yaitu menjadi seorang gubernur.

Mardiono berpendapat bahwa mungkin kesuksesan dalam pemilihan gubernur bisa menjadi batu loncatan bagi Muhaimin untuk mencalonkan diri sebagai presiden di masa depan. “Siapa tahu, sukses untuk nyalon presiden kalau sudah melewati menjadi gubernur,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Mardiono juga menyoroti perkembangan PKB di bawah kepemimpinan Muhaimin. Ia mengakui bahwa Muhaimin berhasil membawa PKB terus berkembang. Namun, ia mengingatkan agar PKB tidak melupakan PPP yang disebutnya sebagai partai yang sama-sama berasal dari Nahdlatul Ulama (NU). “Jangan menang sendiri, jangan lupa juga ada kakaknya,” kata Mardiono disambut tawa para peserta harlah.

Rumor mengenai kemungkinan Muhaimin untuk mencalonkan diri dalam Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2024 sempat mencuat. Namun, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membantah hal tersebut. Huda memastikan tidak ada rencana dari PKB untuk menjagokan Muhaimin di kontestasi kepala daerah. “Nggak betul itu 1.000 persen enggak betul. Kami tidak siapkan Gus Imin untuk di Pilgub. Itu tidak betul,” ucap Huda saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (1/4/2024).

Dengan perjalanan karier politik yang sudah panjang dan berbagai posisi penting yang telah diemban, Muhaimin Iskandar tetap menjadi figur sentral dalam kancah politik Indonesia. Waktu akan menjawab apakah ia akan mengambil langkah untuk menjadi gubernur atau terus fokus pada peran lainnya dalam dunia politik tanah air.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *