Lifestyle
Langkah Bijak Saat Orang Terdekat Menjadi Korban Penyebaran Video Asusila

(usmnews) – Kasus penyebaran video asusila semakin sering terjadi di masyarakat, salah satunya menimpa anak musisi terkenal, David Bayu, yang berinisial AD (24). AD menjadi korban penyebaran video asusila oleh mantan kekasihnya, yang kemudian menyebar di internet dan menuai berbagai reaksi dari masyarakat. Sementara sebagian orang mencemooh, ada juga yang merasa kasihan dan prihatin. Namun, bagaimana jika hal serupa terjadi pada orang terdekat kita? Apa yang sebaiknya kita lakukan?
1. Berikan Dukungan Emosional
Komisioner Komnas Perempuan, Rainy Hutabarat, menekankan pentingnya peran kita sebagai orang terdekat untuk memberikan dukungan emosional kepada korban. Jangan menghakimi, karena korban sudah mengalami tekanan yang besar. Sebagai sahabat, kita bisa mendampingi korban dalam menghadapi situasi ini.
“Kita bisa membantu korban untuk mengamankan barang bukti, menulis kronologis kasus, memblokir akun pelaku, dan memutus relasi dengan pelaku,” ujar Rainy dalam wawancara dengan Kompas.com, Rabu (14/8/24).
Selain itu, menyarankan korban untuk mengatur kembali keamanan media sosialnya atau bahkan menonaktifkan akunnya sementara dapat membantu mengurangi tekanan yang mungkin dirasakan korban dari media sosial.
2. Saran Bantuan Psikologis
Korban penyebaran video asusila sering kali mengalami perasaan bersalah, takut, cemas, dan tertekan, yang dapat menyebabkan trauma dan gangguan psikologis. Oleh karena itu, sangat penting untuk menanyakan kepada korban apakah mereka membutuhkan ruang aman atau bantuan psikologis.
“Jika korban merasa perlu, kita bisa mendampinginya ke psikolog atau psikiater untuk mendapatkan bantuan yang dibutuhkan,” tambah Rainy.
Mendapatkan dukungan psikologis yang tepat bisa menjadi langkah penting dalam proses pemulihan korban.
3. Dorong Korban untuk Melapor
Pelaporan kepada pihak berwenang adalah langkah penting untuk menghentikan kekerasan, ancaman, dan tekanan yang diberikan oleh pelaku. Sebagai orang terdekat, kita bisa mendorong dan mendampingi korban untuk melaporkan kasus ini ke polisi atau lembaga layanan terkait.
Pelaporan tidak hanya bertujuan untuk mendapatkan keadilan, tetapi juga untuk memastikan bahwa pelaku menerima hukuman yang setimpal, serta memberikan rasa aman bagi korban. Dengan mendampingi korban sepanjang proses ini, kita menunjukkan dukungan yang nyata dan membantu mereka melalui masa sulit tersebut.
Dalam situasi yang penuh tekanan ini, peran kita sebagai sahabat atau orang terdekat sangat penting. Dukungan, pemahaman, dan tindakan yang tepat dapat membantu korban untuk bangkit kembali dan mendapatkan keadilan yang mereka butuhkan.