Connect with us

Nasional

Lahan Masjid di Makassar Dijual 3 Miliar, Warga Berlomba-lomba Menawar

Published

on

Makassar (usmnews) – Kabar mengejutkan datang dari salah satu sudut Kota Makassar. Sebuah lahan masjid yang selama ini menjadi tempat beribadah dan berkumpul warga sekitar tiba-tiba dijual dengan harga fantastis, yaitu 3 miliar rupiah. Berita ini sontak menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat, terutama karena tingginya minat warga untuk menawar lahan tersebut.

Lahan yang terletak strategis di pusat kota ini sudah lama menjadi bagian penting dari kehidupan warga. Tidak hanya sebagai tempat ibadah, masjid ini juga sering digunakan untuk berbagai kegiatan sosial dan keagamaan. Namun, alasan di balik penjualan ini masih belum jelas, dan banyak spekulasi beredar di masyarakat.

Warga Tak Mau Kalah

Begitu kabar penjualan lahan masjid tersebar, banyak warga yang langsung menunjukkan minat untuk membelinya. Seorang pengusaha lokal, Bapak Hadi, mengaku siap untuk membeli lahan tersebut dengan harga yang ditawarkan. “Saya sudah lama mencari lahan di area ini. Jika memang bisa menjadi pemilik baru, saya berjanji akan menjaga dan memperbaiki masjid ini,” ujar Bapak Hadi dengan semangat.

Tidak hanya Bapak Hadi, beberapa warga lain juga menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi dalam penawaran. Ibu Siti, seorang ibu rumah tangga, mengatakan bahwa ia bersama kelompok arisan di lingkungannya berencana untuk mengumpulkan dana agar bisa ikut menawar lahan tersebut. “Masjid ini sudah seperti rumah kedua bagi kami. Kami tidak ingin kehilangan tempat ini,” ungkap Ibu Siti dengan haru.

Dukungan dari Tokoh Masyarakat

Tokoh-tokoh masyarakat setempat pun turut memberikan dukungan moral dan materil bagi warga yang ingin membeli lahan tersebut. Mereka berkomitmen untuk membantu mengumpulkan dana dan mencari solusi terbaik agar lahan ini tetap menjadi milik masyarakat.

“Masjid ini adalah simbol kebersamaan dan persatuan kita. Kami akan berusaha sekuat tenaga agar lahan ini tidak jatuh ke tangan pihak yang tidak bertanggung jawab,” tegas Pak Ahmad, salah satu tokoh masyarakat yang disegani.

Masih Menunggu Kepastian

Meski begitu, hingga kini belum ada kepastian mengenai siapa yang akan menjadi pemilik baru lahan tersebut. Proses penawaran masih berlangsung, dan warga berharap pihak penjual dapat mempertimbangkan tawaran dari komunitas setempat.

“Warga Makassar terkenal dengan kekompakannya. Kami yakin, dengan kerja sama dan tekad yang kuat, kami bisa mempertahankan lahan masjid ini,” kata Pak Budi, seorang warga lainnya.

Harapan Masyarakat

Penjualan lahan masjid ini tidak hanya menjadi isu finansial, tetapi juga emosional bagi warga. Mereka berharap keputusan akhir yang diambil dapat menguntungkan semua pihak, terutama masyarakat yang selama ini menjadikan masjid tersebut sebagai pusat aktivitas spiritual dan sosial.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan, warga Makassar berharap dapat mempertahankan lahan masjid ini agar tetap menjadi tempat yang suci dan berharga bagi mereka. Perjuangan mereka menunjukkan betapa pentingnya kebersamaan dan gotong royong dalam menghadapi tantangan yang ada.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *