Connect with us

Sports

Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Jakarta Pakai Juri AI, Sejarah Tercipta

Published

on

Jakarta, (USMNEWS),- Dikutip dari CNN Indonesia,Indonesia Catat Sejarah: Kejuaraan Dunia Senam 2025 di Jakarta Gunakan Juri Kecerdasan Buatan (AI)Kejuaraan Dunia Senam 2025, edisi ke-53 dari turnamen akbar ini, yang akan berlangsung di Jakarta, Indonesia, mulai akhir pekan ini, siap mencatat tonggak sejarah baru dalam dunia olahraga. Untuk pertama kalinya, sistem penilaian atau scoring dalam kejuaraan ini akan mengadopsi teknologi canggih berupa Juri Artificial Intelligence (AI).

Ketua Persatuan Senam Indonesia atau Gymnastic Indonesia, Ita Yulianti, mengonfirmasi penggunaan teknologi ini dalam konferensi pers di Jakarta, seusai acara NOC Indonesia Welcoming Reception, Rabu (15/10) malam. “Dalam kompetisi ini akan memakai Fujitsu AI untuk scoring,” kata Ita.Penggunaan juri AI ini mendapat apresiasi tinggi dari Presiden Senam Internasional (FIG), Morinari Watanabe.

Watanabe menyebut sistem skor berbasis AI ini sebagai sebuah terobosan baru yang secara resmi memulai implementasinya di Indonesia. Menurutnya, tantangan terbesar dalam senam selama ini adalah subjektivitas penilaian. “Kelemahan senam adalah semua orang terlihat hebat dan luar biasa,” ujar Watanabe.

Ia menambahkan bahwa sangat sulit bagi penonton dan atlet memahami mengapa skor tertentu diberikan.Watanabe meyakini bahwa dengan sistem AI, kejuaraan akan mendapatkan peningkatan signifikan dalam hal transparansi dan keadilan. “Dengan AI kami bisa mendapatkan transparansi dan juga keadilan. Ini adalah tantangan. Eksperimennya di Indonesia,” tegasnya.

Oleh karena itu, ia sangat mengapresiasi upaya Indonesia sebagai tuan rumah yang berani mengambil tantangan ini. Watanabe mencatat bahwa penggunaan juri AI merupakan salah satu dari setidaknya empat tantangan besar dalam kejuaraan kali ini.Harapan Prestasi Dunia dan Kesiapan Tuan RumahKetua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, menyambut baik kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah kejuaraan bergengsi ini. O

ktohari berharap ajang ini dapat menjadi stimulus yang kuat bagi lahirnya atlet-atlet senam berprestasi di kancah dunia. “Ini kesempatan untuk membuktikan kepada dunia, kita tidak hanya bisa jadi tuan rumah, tetapi ke depan kita bisa mencetak atlet-atlet yang berprestasi,” kata Oktohari.Sementara itu, Ita Yulianti memastikan bahwa persiapan teknis acara sudah hampir rampung.

Ia menyebut, meskipun masih ada detail-detail kecil yang perlu diperbaiki—yang ia anggap sebagai hal wajar—pihaknya yakin semua akan selesai sebelum pembukaan. Bahkan, jadwal latihan para atlet sudah mulai dilaksanakan pada hari itu.Kejuaraan Dunia Senam 2025 ini akan diikuti oleh perwakilan dari 77 negara, dengan total lebih dari 400 atlet yang dijadwalkan bertanding.

Ita menyebut bahwa sebagian besar kontingen peserta sudah tiba di Jakarta, sementara sisanya dijadwalkan menyusul pada Kamis dan Jumat (16-17/10). Kesiapan infrastruktur dan inovasi teknologi AI ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk menjadi tuan rumah kompetisi olahraga internasional yang modern dan berintegritas tinggi.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *