Kado Istimewa Tascha Liudmila: Biografi ‘Little Chappy’s Dream’ untuk Sang Ayah di Ulang Tahun ke-78

Semarang (usmnews) – Dikutip dari detikedu.com, Presenter televisi kenamaan, Tascha Liudmila, memilih cara yang sangat personal dan menyentuh hati untuk mengungkapkan bakti serta kasih sayangnya kepada sang ayah, Marsekal Purnawirawan Chappy Hakim.

Sebagai putri dari mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) yang menjabat pada periode 2002 hingga 2005 tersebut, Tascha mempersembahkan sebuah karya literasi yang ditulisnya sendiri. Karya biografi tersebut diberi judul ‘Little Chappy’s Dream: A Story about an Army Pilot’, sebuah buku yang mengisahkan perjalanan impian seorang anak laki-laki yang kemudian menjadi salah satu tokoh penting dalam dunia penerbangan militer Indonesia.

​Peluncuran buku ini terasa sangat spesial karena dirayakan bertepatan dengan momen ulang tahun Chappy Hakim yang ke-78, tepatnya pada tanggal 17 Desember 2025. Dalam acara yang digelar di kantor penerbit Yayasan Obor Indonesia, Tascha mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat menyelesaikan dan mempersembahkan buku ini saat sang ayah masih ada dan sehat. Ia mengenang bahwa proses penulisan sebenarnya telah dimulai sejak ayahnya berusia 70 tahun.

​Pemilihan tanggal 17 Desember pun memiliki makna filosofis ganda bagi keluarga ini. Selain merayakan bertambahnya usia sang ayah, tanggal tersebut juga bertepatan dengan peristiwa bersejarah dunia penerbangan, yakni keberhasilan Wright Bersaudara (Orville dan Wilbur Wright) menerbangkan pesawat untuk pertama kalinya di Kitty Hawk, Amerika Serikat, pada tahun 1903. Kesamaan tanggal ini seolah menjadi simbol yang menyatukan takdir Chappy Hakim dengan dunia dirgantara yang sangat dicintainya.

​Secara portofolio, Little Chappy’s Dream semakin mengukuhkan produktivitas Tascha Liudmila sebagai penulis cerita anak. Wanita kelahiran 1981 ini telah menelurkan berbagai karya inspiratif sejak tahun 2021, mulai dari ‘Bila Aku Bosan’, ‘Ruby Cari Uang’, hingga ‘Bintang dan Gerhana’. Buku ‘Bintang dan Gerhana’ bahkan menorehkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan bergengsi Ikapi Award pada tahun 2024 dan masuk dalam daftar Sastra Anak Terpilih Tacita.

​Buku terbaru ini menggali masa kecil Chappy yang penuh dengan ketakjuban terhadap pesawat terbang. Obsesi Chappy tumbuh dari pengalaman sederhana namun membekas, seperti saat diajak ayahnya, Abdul Hakim (seorang wartawan Antara), ke Bandara Kemayoran.

Di sana, Chappy kecil terkesima melihat pesawat Dakota yang biasanya tampak kecil di langit, ternyata berwujud raksasa saat parkir di landasan. Dukungan sang ibu, Zubainar, yang memberikan wawasan tentang kokpit pesawat, semakin membulatkan tekadnya.

​Impian masa kecil itulah yang mengantar Chappy menempuh pendidikan di Akabri Udara setahun setelah lulus SMA, hingga akhirnya meniti karier cemerlang di TNI AU.

Jejak pengabdiannya terentang panjang, mulai dari menjadi penerbang VIP Kepresidenan, menimba ilmu aerodinamika di Inggris, menjadi instruktur C-130 di Amerika Serikat, menjabat Gubernur Akademi Angkatan Udara, hingga mencapai puncak karier sebagai KSAU. Semua kisah inspiratif ini kini terangkum manis dalam buku yang ditulis oleh putrinya sendiri.