International
Jet Tempur Israel Salah Sasaran, Komandan IDF Tewas Dibom
Jakarta – (usmnews) Seorang komandan Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Force/IDF), Letnan Shahar Ben Nun, tewas dalam insiden yang tragis setelah bom yang dijatuhkan oleh jet tempur Israel sendiri mengenai pasukan di Jalur Gaza selatan. Kabar ini dilaporkan oleh Jpost, yang mengungkap bahwa Ben Nun merupakan komandan di Unit Pengintaian Pasukan Terjun Payung IDF.
Letnan Shahar Ben Nun tewas saat bertempur di Khan Younis, Gaza, ketika sebuah jet tempur Angkatan Udara Israel melakukan serangan bom. Selain menyebabkan kematian Ben Nun, enam tentara IDF lainnya juga terluka akibat insiden tersebut.
Angkatan Udara Israel menjelaskan bahwa bom tersebut seharusnya diarahkan pada dua target berbeda di Gaza. Namun, sebuah pesawat tempur yang ditugaskan untuk menyerang target yang berjarak 300 meter dari posisi pasukan IDF, malah salah sasaran dan menghantam sebuah apartemen di dekat posisi mereka, yang kemudian mengakibatkan tewasnya Ben Nun. Angkatan Udara Israel menyebutkan bahwa kesalahan ini terjadi akibat kerusakan pada sistem navigasi bom yang digunakan dalam serangan tersebut.
Pasca kematiannya, Letnan Shahar Ben Nun dipromosikan dari pangkat Letnan Dua menjadi Letnan. Ben Nun diketahui ikut serta dalam agresi militer di Gaza dengan misi menghancurkan sebuah terowongan sepanjang 1,5 kilometer yang diduga digunakan oleh Hamas untuk menyimpan senjata dan bahan peledak.
Menurut laporan Times of Israel, hingga saat ini, total 694 tentara Israel, termasuk prajurit, perwira, dan tentara cadangan, telah tewas selama agresi Israel di Gaza yang masih berlangsung. Konflik ini telah berlangsung hampir 12 bulan, dengan korban jiwa di pihak Palestina mencapai lebih dari 40 ribu orang, yang sebagian besar adalah anak-anak, perempuan, dan lansia.