Business
IHSG Cetak Rekor Tertinggi, Saham Perbankan dan Konsumer Jadi Incaran Investor Asing
Baca juga berita yang lain : Business
(usmnews) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatatkan rekor tertinggi pada hari kedua perdagangan pekan ini, dengan melonjak 0,9% ke posisi 7.533,98 pada penutupan perdagangan Selasa (20/8/2024). Pencapaian ini menandakan kekuatan pasar yang terus menguat, di tengah minat yang tinggi dari investor.
Perdagangan kemarin terbilang sangat aktif, dengan nilai transaksi mencapai Rp 19,38 triliun dan volume transaksi sebanyak 21,89 miliar saham yang ditransaksikan dalam 1,2 juta kali perdagangan. Dari total saham yang diperdagangkan, sebanyak 362 saham mengalami kenaikan, 195 saham melemah, sementara 227 saham cenderung stagnan.
Investor asing terus menunjukkan minat besar terhadap pasar saham Indonesia, dengan aksi pembelian bersih yang tercatat cukup signifikan. Pembelian bersih asing mencapai Rp1,66 triliun di seluruh pasar dan Rp1,80 triliun di pasar reguler. Meski begitu, ada juga penjualan bersih sebesar Rp134,43 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Lantas, saham-saham mana saja yang menjadi buruan investor asing sehingga mendorong IHSG mencapai rekor baru ini? Mengutip data dari RTI Business, berikut adalah daftar saham dengan net foreign buy terbesar pada perdagangan Selasa:
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) – Rp681,6 miliar
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) – Rp322,5 miliar
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) – Rp262,6 miliar
- PT Astra International Tbk. (ASII) – Rp126,7 miliar
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) – Rp100,7 miliar
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) – Rp74,4 miliar
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) – Rp126,7 miliar
- PT Bank Jago Tbk. (ARTO) – Rp43,1 miliar
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) – Rp35,1 miliar
- PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) – Rp30,9 miliar
Saham-saham perbankan seperti BBRI, BMRI, dan BBCA kembali menjadi primadona, menunjukkan bahwa sektor keuangan masih sangat menarik bagi investor asing. Selain itu, saham di sektor konsumer seperti Astra International (ASII) dan Indofood Sukses Makmur (INDF) juga menarik minat, mencerminkan optimisme terhadap stabilitas dan pertumbuhan ekonomi domestik.
Lonjakan IHSG ini tak lepas dari sentimen positif baik dari dalam negeri maupun global, yang mendorong investor untuk semakin percaya diri dalam menempatkan dana mereka di pasar saham Indonesia. Keberhasilan ini diharapkan dapat berlanjut, seiring dengan peningkatan kinerja emiten dan kepercayaan investor terhadap perekonomian Indonesia.
Update terus berita terkini! Kunjungi halaman usmtv.id
Artikel mengenai IHSG Cetak Rekor Tertinggi, Saham Perbankan dan Konsumer Jadi Incaran Investor Asing dapat Anda temukan pada Business dan di tulis oleh Anisa