BPIP Luncurkan Buku Teks Pendidikan Pancasila,Ini Kelebihannya

Jakarta – Kepala BPIP, Yudian Wahyudi, baru-baru ini meluncurkan Buku Teks Utama (BTU) Pendidikan Pancasila untuk memperkuat karakter kebangsaan siswa. Buku ini terancang untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila secara mendalam pada generasi muda Indonesia. BTU ini sejalan dengan PP Nomor 4 Tahun 2022, yang menjadikan Pendidikan Pancasila sebagai muatan wajib dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah. Yudian berharap, dengan hadirnya buku ini, nilai-nilai Pancasila dapat terus hidup dan te5wariskan dari generasi ke generasi.

BTU Pendidikan Pancasila disusun oleh lebih dari 120 ahli untuk memastikan materi akurat dan relevan dengan konteks zaman. Buku ini terdiri dari 24 buku yang mencakup panduan untuk siswa dan guru. Buku ini menyajikan fakta sejarah Pancasila dan mengajak siswa memahami makna serta penerapannya. BTU bertujuan menumbuhkan kembali semangat kebangsaan setelah pendidikan Pancasila terputus sejak Reformasi 1998.

Dalam hal konten, BTU Pendidikan Pancasila mengalokasikan 70% dari materi untuk aspek afektif dan psikomotorik, serta 30% untuk materi kognitif. Fokus utama buku ini adalah untuk mendorong siswa tidak hanya menghafal nilai-nilai Pancasila, tetapi juga mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka, baik di sekolah, rumah, maupun masyarakat. Hal ini mengedepankan praktek nyata, agar nilai-nilai tersebut menjadi bagian dari kebiasaan sehari-hari mereka.

Salah satu metode yang terterapkan dalam BTU adalah role playing atau bermain peran. Melalui metode ini, harapkan siswa dapat merasakan langsung pengalaman dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila dan belajar dari berbagai situasi yang mereka hadapi dalam permainan peran tersebut. Dengan demikian, penanaman nilai Pancasila bukan hanya sekedar hafalan, tetapi benar-benar menjadi bagian dari kehidupan siswa.

BTU juga berfungsi sebagai panduan bagi para guru, tidak hanya dalam menyampaikan materi, tetapi juga dalam membentuk karakter siswa. Yudian berharap guru dapat menjadi teladan dalam menerapkan nilai Pancasila, mengajarkannya bukan hanya secara teori, tetapi juga melalui tindakan nyata di kelas dan di luar kelas. Harapannya guru dapat membimbing siswa untuk mengamalkan Pancasila dengan keteladanan, kesabaran, dan dedikasi.

Peluncuran BTU Pendidikan Pancasila bertujuan membentuk generasi muda yang memahami, menerapkan, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Melalui BTU ini, harapkan Pancasila bisa kembali menjadi pedoman hidup yang hidup dalam diri setiap warga negara Indonesia.