ADAKSI Harap Tunjangan Kinerja Dosen dan THR Cair Bersamaan

Jakarta, (usmnews) – ADAKSI (Aliansi Dosen Kemendikbudristek Seluruh Indonesia) mengusulkan pencairan tunjangan kinerja (tukin) dosen bersamaan dengan THR Lebaran 2025. Anggota ADAKSI, Ester Sanda Manapa, menyampaikan harapan tersebut di Kantor Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025). “ADAKSI berharap tukin dibayarkan bersama THR. Tidak ada penolakan terhadap usulan ini. Semoga terealisasi,” ujar Ester.

Pemerintah berencana mencairkan tunjangan kinerja (tukin) untuk bulan Januari 2025 bersamaan dengan THR tersebut. Selain itu, Ester menegaskan bahwa ADAKSI tetap memperjuangkan pencairan tukin tahun-tahun sebelumnya yang masih tertunda. “Untuk rapelan tahun-tahun sebelumnya, kami akan terus memperjuangkannya,” tegasnya.

Ester juga menjelaskan bahwa skema pencairan tukin tidak lagi menggunakan sistem 1, 2, atau 3. Pencairan akan berlaku merata untuk semua dosen. “Anggaran yang ada diprediksi cukup untuk membayar tukin Januari,” jelasnya.

Sementara itu, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikbudristek), Brian Yuliarto, menargetkan pencairan tukin dosen pada Juli hingga Agustus 2025. “Kami menargetkan Juli atau Agustus. Saat ini, kami sudah mulai bekerja agar tidak ada penundaan,” ujar Brian. Ia menambahkan bahwa Kemendikbudristek sedang fokus pada pencairan tukin 2025 dan melakukan sinkronisasi dengan beberapa kementerian terkait. “Sinkronisasi dengan kementerian lain sedang berjalan, tetapi tukin 2025 sudah dipastikan akan dicairkan,” katanya.

Brian memperkirakan besaran anggaran tukin dosen tetap sebesar Rp 2,5 triliun. “Angkanya masih di kisaran itu. Jika ada perkembangan lebih lanjut, kami akan menginformasikannya,” imbuhnya. Dengan upaya ini, ADAKSI dan Kemendikbudristek berharap proses pencairan tunjangan dapat berjalan lancar dan tepat waktu.