Pemimpin Israel Sebut Trump Utusan Tuhan bagi Yahudi

(usmnews) – Aryeh Deri menyebut Trump utusan Tuhan bagi Yahudi saat menanggapi usulannya agar AS menguasai Gaza.

Trump mengusulkan agar AS membongkar persenjataan yang tidak meledak, meratakan bangunan hancur, dan membangun kembali Gaza.

Trump menyarankan agar Jalur Gaza menjadi destinasi menarik dunia, menyebutnya sebagai “Riviera of the Middle East.”

Reaksi di kalangan politisi Israel sangat antusias. Deri mengatakan Trump adalah utusan Tuhan bagi Yahudi dan sukses karena dukungannya terhadap Israel melawan musuhnya.

Netanyahu memuji gagasan Trump dan menyebutnya berpotensi mengubah sejarah.

Itamar Ben Gvir mengungkapkan kegembiraannya di media sosial, menyebut Trump sebagai awal persahabatan indah.

Bezalel Smotrich mendukung usulan itu, menekankan potensi perubahan besar, meski mendapat kritik global.

Mahmoud Abbas mengecam rencana itu, menyebutnya melanggar hukum internasional dan mengabaikan hak Palestina.

Arab Saudi, Mesir, dan Yordania menolak gagasan itu, menyebutnya pembersihan etnis, dan menekankan pentingnya solusi dua negara serta membangun Gaza tanpa menggusur penduduknya.

Dmitry Peskov menegaskan bahwa Rusia mendukung solusi dua negara untuk konflik Timur Tengah. Usulan Trump dikritik oleh pemimpin Uni Eropa, China, Brasil, Australia, dan PBB.