5 Jurusan Kuliah Paling Langka di Indonesia: Minim Saingan, Gaji Menggiurkan!

Semarang(Usmnews)– Dikutip dari kompas.com Bagi siswa kelas 12 SMA maupun SMK, masa-masa menjelang kelulusan adalah momen krusial untuk menentukan arah masa depan. Memilih jurusan kuliah seringkali menjadi dilema tersendiri. Sebagian besar siswa cenderung melirik jurusan-jurusan populer yang tersedia di hampir semua kampus, seperti Ekonomi, Pertanian, Hukum, atau Kedokteran. Meskipun jurusan tersebut menjanjikan, tingkat persaingannya sangat ketat dan jumlah lulusannya pun melimpah.‎‎

Namun, tahukah Anda bahwa di Indonesia terdapat “permata tersembunyi” dalam dunia akademis? Terdapat lima jurusan unik yang berstatus langka karena hanya diselenggarakan oleh satu perguruan tinggi negeri (PTN) di seluruh Indonesia. Keunikan ini justru menjadi nilai jual yang luar biasa. Kelangkaan lulusan dari jurusan-jurusan ini membuat mereka sangat dicari, tidak hanya di pasar kerja nasional, tetapi juga oleh perusahaan multinasional dan lembaga luar negeri dengan tawaran gaji yang fantastis.‎‎

Bagi Anda yang berencana mengikuti seleksi masuk PTN tahun 2026—baik melalui jalur prestasi (SNBP), tes (SNBT), maupun mandiri—kelima jurusan berikut bisa menjadi pilihan strategis untuk karier masa depan:‎‎

1. Astronomi – Institut Teknologi Bandung (ITB)‎Bagi pecinta antariksa, Program Studi Astronomi di FMIPA ITB adalah satu-satunya wadah akademis di Asia Tenggara untuk mendalami ilmu ini secara formal. Di sini, mahasiswa tidak hanya sekadar melihat bintang, tetapi menggunakan fondasi kuat matematika dan fisika untuk membedah misteri alam semesta. Kurikulumnya mencakup pengamatan, analisis data antariksa, hingga pemodelan benda langit menggunakan statistika canggih.‎‎

Meskipun langka, kualitasnya tidak main-main. Jurusan ini telah mengantongi akreditasi Unggul dari BAN-PT dan akreditasi internasional ASIIN dari Jerman. Lulusannya memiliki peluang emas untuk berkarier di lembaga antariksa bergengsi seperti NASA, atau perusahaan swasta revolusioner seperti SpaceX.‎‎

Kisaran Biaya (UKT): Rp500.000 – Rp12.500.000 per semester.

‎‎2. Teknik Nuklir – Universitas Gadjah Mada (UGM)‎Stigma nuklir sebagai senjata berbahaya sudah bergeser menjadi solusi energi masa depan. UGM menjadi satu-satunya kampus di Indonesia yang mencetak insinyur nuklir. Cakupan ilmunya sangat luas, mulai dari pembangkit listrik tenaga nuklir, aplikasi isotop untuk industri, hingga teknologi medis seperti radioterapi dan radiodiagnostik untuk pengobatan kanker.‎‎

Negara-negara adidaya seperti Rusia, Amerika Serikat, dan Tiongkok sangat membutuhkan tenaga ahli di bidang ini. Mahasiswa akan ditempa dengan ilmu sains yang kuat serta eksperimen praktis yang relevan dengan standar keselamatan internasional.‎‎

Kisaran Biaya (UKT): Rp0 – Rp12.300.000 per semester.‎‎

3. Sastra Belanda – Universitas Indonesia (UI)‎Mengingat sejarah panjang hubungan Indonesia dan Belanda, jurusan ini memiliki relevansi yang sangat tinggi. UI menjadi satu-satunya universitas yang menawarkan studi mendalam mengenai bahasa, sastra, sejarah, dan kebudayaan Belanda.‎‎

Lulusan Sastra Belanda UI memegang peranan kunci dalam arsip sejarah, hukum, dan diplomasi. Peluang kariernya sangat spesifik dan bergengsi, mulai dari peneliti naskah kuno, penerjemah dokumen hukum, penulis, hingga staf diplomatik untuk hubungan internasional.

‎‎Kisaran Biaya (UKT): Rp500.000 – Rp8.303.000 per semester.

‎‎4. Manajemen Katering Industri – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)‎Jangan samakan jurusan ini dengan kursus memasak biasa. Manajemen Katering Industri di UPI menawarkan kurikulum kompleks yang menggabungkan ilmu kuliner, pariwisata, manajemen bisnis, dan pelayanan prima.‎‎

Mahasiswa diajarkan bagaimana mengelola bisnis kuliner dalam skala masif dan profesional. Dengan menjamurnya industri hospitality, lulusan jurusan ini sangat dibutuhkan untuk mengisi posisi manajerial di hotel bintang lima, restoran internasional, hingga perusahaan katering skala besar.‎‎

Kisaran Biaya (UKT): Rp500.000 – Rp6.170.000 per semester.‎‎

5. Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK) – Institut Pertanian Bogor (IPB)‎Seringkali dianggap asing, jurusan IKK di IPB sebenarnya adalah disiplin ilmu yang sangat krusial di era modern. Jurusan ini bersifat multidisiplin, menggabungkan psikologi, sosiologi, ekonomi, dan komunikasi untuk memahami unit terkecil masyarakat, yaitu keluarga.‎‎

Mahasiswa mempelajari teori perkembangan anak, perilaku konsumen, hingga strategi pemasaran sosial. Lulusannya memiliki fleksibilitas karier yang tinggi, mulai dari konsultan keluarga, ahli pemberdayaan masyarakat, hingga profesional Corporate Social Responsibility (CSR) di perusahaan multinasional yang fokus pada keberlanjutan sosial.

‎‎Kisaran Biaya (UKT): Rp500.000 – Rp11.000.000 per semester.‎‎

Memilih salah satu dari jurusan langka ini bukan hanya tentang gengsi, tetapi juga strategi “Blue Ocean” dalam berkarier—memasuki pasar yang minim kompetisi namun tinggi permintaan. Persiapkan diri Anda untuk seleksi tahun 2026!