WNI di Brunei Meriahkan HUT ke-80 RI Dengan Upacara Dan Pakaian Adat.

Semarang (usmnews) – Ratusan WNI di Brunei memeriahkan HUT ke-80 RI dengan upacara di KBRI Bandar Seri Begawan sambil mengenakan pakaian adat.

Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam, Achmad Ubaedillah, menegaskan bahwa kemerdekaan adalah anugerah sekaligus amanah.

Ia menekankan, meski di tanah rantau, rasa cinta tanah air tidak berkurang.

Menurutnya, kebhinekaan menjadi kekuatan pemersatu dan semangat nasionalisme harus terus dipelihara di manapun berada.

Siaran pers KBRI Bandar Seri Begawan menyebut warga Brunei memadati lokasi sejak pukul 07.00 untuk menyambut pengibaran Merah Putih.

Dubes Achmad memimpin upacara, sementara Mayor Arm Gunawan menjabat sebagai Komandan Upacara.

Tujuh staf KBRI Bandar Seri Begawan mengibarkan sekaligus menurunkan bendera.

Keunikan peringatan tahun ini muncul saat Dubes, staf KBRI, dan masyarakat mengenakan pakaian adat.

Busana adat dan wastra Nusantara mewarnai upacara, mencerminkan kebhinekaan Indonesia di tanah rantau.

KBRI Bandar Seri Begawan memberi penghargaan kepada WNI dan warga Brunei yang mempererat hubungan bilateral.

KBRI juga menganugerahkan Satyalencana kepada tiga home staff serta memberi penghargaan kepada pegawai setempat dan tidak tetap berprestasi pada 2025.

Sebanyak 15 anak usia 5–12 tahun menutup perayaan dengan aubade, menyanyikan lagu nasional dan daerah dalam balutan pakaian adat.

Peringatan HUT ke-80 RI di Brunei membuktikan semangat nasionalisme dan kebhinekaan Indonesia tetap terjaga di luar negeri.