Blog
Tingkatkan Pemasaran, DSI UNDIP Bekali Petani Bunga Bandungan Dengan Pelatihan Pemanfaatn Teknologi Digital
SEMARANG — Perkembangan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) telah membawa perubahan besar dalam berbagai sektor, termasuk pertanian. Teknologi ini dimanfaatkan untuk membantu petani dalam mengoptimalkan hasil panen, memantau kondisi tanaman, menganalisis cuaca, hingga merancang strategi pemasaran yang lebih efisien.
Melihat potensi besar tersebut, Universitas Diponegoro (UNDIP) melalui Program Studi Doktor Sistem Informasi menghadirkan langkah nyata dengan menyelenggarakan pelatihan pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran produk bunga matahari melalui landing page interaktif berbasis AI bagi petani bunga matahari di Bandungan, Kabupaten Semarang, pada Sabtu (25/10/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari program pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan mendukung transformasi digital di sektor pertanian serta meningkatkan kemampuan petani dalam memasarkan produk secara online menggunakan teknologi terkini.
Ketua tim pelaksana, Prof. Dr. Ir. Rizal Isnanto, ST., MM., MT., IPU, ASEAN Eng. menjelaskan bahwa pelatihan ini menjadi bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.
“Kami ingin para petani bunga di Bandungan mampu beradaptasi dengan memanfaatkan teknologi cerdas seperti AI untuk mendukung pemasaran produknya, agar bisa viral dan mudah tersebar. Dengan begitu, mereka bisa memperluas pasar tanpa bergantung pada cara konvensional,” ungkap Prof Rizal.
Pelatihan diikuti oleh sekitar 30 petani bunga matahari, pendamping pertanian dan pemuda karang taruna dari Desa Kenteng, Bandungan, Semarang.
Dalam kegiatan tersebut, peserta mendapatkan materi mengenai strategi pemasaran digital, penggunaan AI seperti gemini, landing page interaktif dengan carrd.co dan linktr.ee untuk membantu pembuatan materi dan desain pemasaran. Seluruh sesi dilakukan secara interaktif melalui praktik langsung dengan pendampingan dosen dan mahasiswa.
Salah satu peserta, Gunawan, menyampaikan bahwa pelatihan ini membuka wawasan baru bagi para petani.
“Kami jadi tahu cara menggunakan teknologi AI untuk pemasaran produk pertanian, pelatihan ini sangat membantu kami untuk lebih kenal dengan digital marketing berbasis AI, agar produk kami dapat dikenal secara luas bahkan internasional” ujar Gunawan.
Kegiatan ini bekerjasama dengan Jateng Innovation Centre (JIC) Semarang, Iwan Budiono selaku mentor sociapreneur dari JIC menyampaikan bahwa pelatiihan ini sangat mencerahkan para petani bunga di Ketengan Bandungan.
“Ternyata saat ini yang kami lakukan masih manual dan face-to-face belum menggunakan teknoloogi digital apalagi AI dalam pemasarannya,” ungkao Iwan Budiono.
Dengan pelatihan teknologi AI ini, kami berharap bisa memaksimalkan pemasaran digital. Sehingga semakin banyak petani yang bergabung untuk memanfaatkan marketing digital ini. Ke depan, Tim Pengabdian DSI UNDIP berharap kegiatan ini dapat berkesinambungan dengan kegiatan pengabdian lain guna memastikan penerapan ilmu yang telah diberikan dapat berjalan berkelanjutan. Melalui kegiatan ini, DSI UNDIP menegaskan komitmennya dalam mendukung digitalisasi sektor pertanian serta mewujudkan masyarakat yang adaptif terhadap kemajuan teknologi informasi.