Connect with us

Education

Sekolah Bekasi Terdampak Banjir, Kemendikdasmen Beri Bantuan

Published

on

Jakarta (usmnews) – Sekolah Bekasi menghadapi dampak banjir yang parah di wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kemendikdasmen mencatat 114 sekolah terdampak. Mereka mendata 45 SD di Kabupaten dan 45 SD di Kota Bekasi. Selain itu, 3 SMP di Kota turut terdampak. Pihak Kemendikdasmen juga mendata 9 SMA dan 5 SMK di Kota. Beberapa Sekolah Luar Biasa dan 54 satuan PAUD di Kota Bekasi juga terkena imbas banjir.

Kepala SD Negeri Pekayon Jaya IV melaporkan banjir melanda pada Selasa (4/3/2025) pukul 04.30 WIB. Ia menyebutkan buku, komputer, alat peraga, lemari, meja, dan kursi rusak. Bangunan tetap stabil. Namun, fasilitas penting rusak dan mengganggu proses belajar. Oleh karena itu, pihak sekolah segera mengalihkan kegiatan belajar ke sistem jarak jauh. Mereka menunggu prasarana kembali bersih dan kondusif.

Selanjutnya, Kemendikdasmen segera menyiapkan bantuan sesuai tingkat kerusakan. Mereka alokasikan anggaran untuk mengirim family kit dan school kit ke masing-masing jenjang. Pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten bekerja sama. Bantuan dana mencapai Rp855 juta dibagikan untuk PAUD, SD, SMP, SMA, dan SMK. Selain itu, mereka sediakan paket tenda kelas darurat untuk SD. Transisi ini mempercepat pemulihan sarana pendidikan.

Di Sekolah Bekasi, pejabat Kemendikdasmen meninjau langsung beberapa sekolah terdampak. Mereka mengunjungi SMA Negeri 6, SD Negeri Pekayon Jaya IV, dan TK Aisyiyah Bustanul Athfal 44. Kepala sekolah di Sekolah Bekasi merespons dengan cepat dan melaporkan upaya perbaikan fasilitas. Pemerintah aktif mengirimkan bantuan dan memantau proses pemulihan.

Akhirnya, Sekolah Bekasi mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah. Bantuan terus mengalir agar sekolah tetap beroperasi dan pembelajaran berjalan lancar. Masyarakat diimbau mendukung upaya pemulihan ini dengan semangat tinggi. Dengan kerja sama yang solid, para pengelola berharap situasi segera membaik dan kegiatan belajar mengajar kembali normal.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *