Ruud van Nistelrooy Pertimbangkan Mundur dari Leicester City

Leicester (usmnews) – Ruud van Nistelrooy pertimbangkan mundur dari jabatannya sebagai manajer Leicester City akibat kurangnya dukungan dalam transfer pemain. Setelah kemenangan 3-1 atas West Ham pada Desember, performa Leicester menurun drastis. The Foxes hanya meraih satu imbang dan tujuh kekalahan berturut-turut, terperosok ke zona degradasi dengan 14 poin dari 22 laga.

Meskipun hanya tertinggal dua poin dari Wolves di posisi aman, situasi Leicester semakin panas. Van Nistelrooy, yang sebelumnya mendapat sambutan hangat, kini mendapat kecaman dari suporter setelah kekalahan 0-2 dari Fulham di kandang, dengan teriakan “kamu tidak tahu apa yang mau kamu lakukan”.

Menurut laporan The Sun, ketegangan ini muncul karena Ruud Van Nistelrooy kecewa manajemen Leicester tidak memenuhi permintaannya untuk mendatangkan pemain baru. Kecewa dengan kurangnya dukungan, ia mempertimbangkan mundur.

Meski situasi sulit, para pemain Leicester masih mempercayai Van Nistelrooy. Keduanya belum memberikan pernyataan resmi, namun spekulasi mengenai pengunduran diri terus berkembang.

Leicester kini menghadapi tantangan besar melawan Tottenham pada 26 Januari 2025. Jika gagal meraih hasil positif, hubungan antara manajer dan klub bisa semakin tegang.

Leicester City kini berada di persimpangan jalan, dengan masa depan Ruud van Nistelrooy sebagai manajer yang dipertanyakan. Jika Rud Van Nistelrooy memilih bertahan dan berhasil membalikkan keadaan, ia bisa mengembalikan kepercayaan suporter dan manajemen. Namun, jika kegagalan berlanjut, spekulasi mengenai pengunduran dirinya akan semakin kuat. Keberhasilan Leicester dalam pertandingan melawan Tottenham bisa menjadi titik balik yang menentukan, baik bagi posisi Van Nistelrooy maupun masa depan tim di Liga Inggris. Fans dan manajemen kini menunggu dengan harap-harap cemas apakah Van Nistelrooy mampu membawa perubahan positif.