Robi Syianturi: Dari Belitung ke Panggung Asia, Sang Pembawa Panji Merah Putih di SEA Games 2025

Semarang (usmnews) dikutip dadi cnnindonesia.com Komite Olimpiade Indonesia (KOI) secara resmi mengumumkan penunjukan Robi Syianturi sebagai salah satu pembawa bendera Merah Putih dalam defile upacara pembukaan SEA Games 2025 yang akan diselenggarakan di Thailand. Keputusan yang diumumkan pada Selasa, 9 Desember 2025, ini menegaskan posisi Robi sebagai sosok atlet yang dianggap representatif untuk memimpin kontingen Indonesia dalam ajang olahraga bergengsi se-Asia Tenggara tersebut. Penunjukan ini bukan sekadar seremoni, melainkan pengakuan atas dedikasi dan prestasi gemilang yang telah ditorehkan oleh pelari berusia 27 tahun ini.

Lahir di Belitung pada 8 Januari 1998, Robi Syianturi telah menjelma menjadi salah satu pilar utama atletik Indonesia, khususnya di nomor lari jarak jauh. Spesialisasinya mencakup berbagai nomor, mulai dari 1.500 meter, 5.000 meter, 10.000 meter, hingga tantangan fisik ekstrem seperti half marathon dan marathon penuh. Perjalanan kariernya menuju puncak prestasi tidaklah instan, melainkan hasil dari ketekunan dan kerja keras yang konsisten selama bertahun-tahun.

Jejak prestasi Robi mulai menarik perhatian publik nasional saat ia berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 di Papua. Mewakili provinsi asalnya, Bangka Belitung, Robi sukses menaiki podium dengan menyabet medali perak dan perunggu. Momentum ini menjadi batu loncatan baginya untuk melangkah ke panggung internasional. Dua tahun berselang, pada SEA Games 2023 di Kamboja, Robi membuktikan kualitasnya dengan meraih medali perunggu di nomor 5.000 meter, sebuah pencapaian yang semakin mengukuhkan namanya di kancah atletik regional.

Tahun 2024 menjadi periode emas bagi perkembangan karier Robi. Ia tidak hanya berfokus pada kompetisi regional, tetapi juga melebarkan sayap ke ajang maraton kelas dunia. Robi berpartisipasi dalam Tokyo Marathon, Valencia Marathon, dan Gold Coast Marathon. Di Tokyo Marathon, yang dikenal sebagai salah satu maraton paling kompetitif di dunia, Robi mencatat debut impresif dengan finis di urutan 100 besar dari sekitar 38.000 peserta. Namun, pencapaian paling fenomenal terjadi di Gold Coast Marathon, di mana ia berhasil memecahkan rekor nasional lari half marathon dengan catatan waktu 1 jam 4 menit 48 detik. Rekor ini sangat bersejarah karena berhasil mematahkan catatan waktu legenda lari Indonesia, Eduardus Nabunome, yang telah bertahan sejak tahun 1997. Tak berhenti di situ, Robi juga kembali memecahkan rekor mendiang Eduardus Nabunome saat berlaga di Valencia Marathon.

Konsistensi Robi kembali teruji saat ia pulang kampung untuk membela Bangka Belitung di ajang pesta olahraga nasional berikutnya. Ia tampil dominan dengan memborong medali: emas di nomor 10.000 meter, perak di nomor 1.500 meter, dan perunggu di nomor 5.000 meter. Rentetan prestasi inilah yang membuat KOI tak ragu menunjuknya sebagai wajah terdepan kontingen Indonesia. Bersama atlet voli Megawati Hangestri, Robi akan memimpin para patriot olahraga Indonesia, membawa harapan dan semangat juang bangsa di Stadion Utama Thailand nanti. Penunjukan ini diharapkan menjadi motivasi tambahan bagi Robi dan seluruh atlet Indonesia untuk memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama bangsa di SEA Games 2025.