Presiden AS Resmi Merilis Foto Resmi, Picu Kontroversi Publik

Jakarta, (usmnews) – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, baru saja merilis foto resminya sebagai Presiden ke-47. Namun, foto itu langsung memicu kontroversi di kalangan publik. Foto tersebut ramai diperbincangkan karena ekspresi Trump menyerupai mugshot yang diambil di Fulton County Jail, Georgia.

BBC dan CNN melaporkan pada Minggu (19/1/2025) bahwa Donald Trump mengunggah foto tersebut melalui akun resminya dan langsung menarik perhatian banyak orang. Banyak yang mendeskripsikan foto ini sebagai potret yang tampak serius, mengerikan, dan mengandung pesan tertentu. Kepala fotografer Trump, Daniel Torok, mengambil potret tersebut dengan menangkap ekspresi tegas Trump dan alis terangkat.

“Potret resmi presiden itu adalah gambar presiden yang paling banyak dicetak dan paling banyak dilihat, yang pernah ada,” kata mantan fotografer Gedung Putih, Eric Draper, kepada BBC. Draper pernah bekerja bersama mantan Presiden AS George W Bush selama 8 tahun. Dia menilai bahwa fotografer telah sangat memanipulasi foto Trump dengan pencahayaan studio dan perbaikan setelah pemotretan.

Fotografer Eliska Sky dari London Institute of Photography menyebut pencahayaan pada foto itu memberi tampilan ‘mengerikan’ seperti film horor. Sky juga membandingkan tampilan Trump dengan seorang petinju yang siap bertanding.

Dosen senior fotografi dokumenter di Swansea College of Art, Paul Duerinckx, menyebut pencahayaan pada foto Trump menunjukkan keseriusan dan niat. Ia menjelaskan bahwa pencahayaan yang berasal dari atas memberi efek dramatis pada gambar tersebut.

Para pengguna media sosial membandingkan foto resmi Trump dengan mugshot yang diambil di Fulton County Jail setelah ia didakwa terkait Pilpres AS 2020. YouTuber fotografi Jared Polin mengungkapkan bahwa Torok memang mengaku terinspirasi oleh foto mugshot tersebut, meskipun tidak memberikan komentar lebih lanjut.