Sports
Pertarungan Tipis Timnas Indonesia: Apresiasi untuk Kemenangan dan Pujian untuk Penampilan Jay Idzes

Jakarta (usmnews) – Kemenangan tipis Timnas Indonesia atas Vietnam dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia grup F telah memunculkan sejumlah sorotan. Meskipun penuh dengan tantangan, kemenangan ini layak diapresiasi sebagai langkah penting bagi perjalanan timnas Indonesia. Di tengah sejumlah isu yang mengemuka, ada beberapa hal yang patut dipuji, salah satunya adalah penampilan gemilang dari Jay Idzes.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada Kamis (21/3/2024), menyajikan pertarungan sengit antara kedua tim. Gol semata wayang yang dicetak oleh Egy Maulana Vikri di awal babak kedua menjadi pembeda yang membawa Indonesia meraih tiga poin berharga.
Dengan tambahan poin ini, Timnas Indonesia berhasil melonjak ke posisi kedua dalam klasemen sementara grup F. Dari tiga pertandingan yang sudah dimainkan, Indonesia berhasil mengumpulkan empat poin, sementara Vietnam harus puas berada di posisi ketiga dengan tiga angka.
Menariknya, pertandingan ini juga mengungkap sejumlah persoalan di kubu Indonesia, terutama dalam hal pertahanan. Kehilangan Jordi Amat dan Baggott menjadi ujian tersendiri bagi lini belakang Indonesia. Bahkan, kehadiran kiper cadangan Adi Satryo yang menggantikan posisi Nadeo Argawinata juga menjadi sorotan tersendiri. Meskipun demikian, keberanian Adi Satryo untuk bermain di level tersebut harus diapresiasi.
Salah satu hal yang menarik adalah penampilan bek debutan, Jay Idzes. Meskipun baru pertama kali tampil, Idzes mampu menampilkan performa yang tenang, solid, dan penuh percaya diri. Kontribusinya di lini belakang membantu menyelesaikan persoalan-persoalan yang muncul.

Namun, tantangan terbesar masih menghantui barisan lini depan Indonesia. Hingga saat ini, mandulnya serangan timnas Indonesia dalam sepuluh pertandingan masih menjadi perhatian utama. Kurangnya daya dobrak di lini depan menjadi catatan penting yang harus segera diatasi.
Menanggapi hal ini, Bung Kusnaeni menyatakan harapannya untuk memperbaiki performa lini depan timnas. Kemungkinan kehadiran Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye di pertemuan berikutnya diyakini bisa memberikan opsi lebih banyak dalam mengeksploitasi pertahanan lawan. Kualitas Haye dalam mengatur permainan dan kecepatan Ragnar diharapkan bisa menjadi solusi bagi permasalahan yang ada.
Dengan begitu, kemenangan tipis Timnas Indonesia atas Vietnam menjadi momentum penting untuk melakukan evaluasi dan perbaikan di berbagai aspek. Apresiasi untuk penampilan tim serta pujian untuk individu seperti Jay Idzes menjadi pembelajaran berharga menuju ambisi besar Piala Dunia 2026.