Nasional
Partai Buruh Harap Prabowo Tinjau Ulang UU Cipta Kerja dan Hapus “Outsourcing”
Baca juga berita yang lain : Nasional
JAKARTA (usmnews) – Ketua Umum Partai Mahasiswa Indonesia, Budi Santoso, berharap agar presiden terpilih Prabowo Subianto memperhatikan isu-isu pendidikan yang krusial bagi mahasiswa dan pemuda. “Kami memiliki lima harapan utama yang kami harapkan dapat menjadi fokus perhatian Pak Prabowo setelah dilantik sebagai presiden,” ujar Budi di Kompleks Parlemen, Jakarta, Sabtu (14/9/2024).
Kelima harapan tersebut merupakan tuntutan yang sering kali disuarakan oleh mahasiswa dalam berbagai aksi mereka. Pertama, Budi meminta agar biaya pendidikan di perguruan tinggi negeri (PTN) dapat ditekan semurah mungkin atau bahkan digratiskan. “Kami berharap Pak Prabowo dapat membuat kebijakan yang menjadikan pendidikan tinggi terjangkau, bahkan gratis, untuk seluruh masyarakat Indonesia,” jelas Budi.
Kedua, Budi menuntut adanya reformasi kurikulum yang lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Ketiga, ia meminta agar pemerintah memperluas akses beasiswa untuk mahasiswa berprestasi dari keluarga kurang mampu. Selanjutnya, Budi mendesak agar pemerintah menghapuskan segala bentuk pungutan liar di kampus-kampus dan memperkuat transparansi anggaran pendidikan.
Ia juga menyoroti pentingnya kebijakan yang mendukung kewirausahaan pemuda. “Pak Prabowo punya visi untuk menciptakan lapangan kerja dan mendukung kewirausahaan. Kami berharap visi ini juga dapat terimplementasi dengan dukungan yang lebih konkret bagi mahasiswa yang ingin berwirausaha,” kata Budi.
Budi juga berharap bahwa pemerintahan Prabowo ke depan dapat lebih berpihak pada kaum muda, mahasiswa, dan seluruh elemen masyarakat yang mendambakan perubahan. “Kami percaya dengan pengalaman dan komitmen Pak Prabowo, harapan ini dapat terwujud,” tutupnya. Dilansir dari KOMPAS.com
Update terus berita terkini! Kunjungi halaman usmtv.id
Artikel mengenai Partai Buruh Harap Prabowo Tinjau Ulang UU Cipta Kerja dan Hapus “Outsourcing” dapat Anda temukan pada Nasional dan di tulis oleh Azizah