Kekecewaan dan Permintaan Maaf Evandra Florasta Usai Kekalahan Garuda Muda di Piala Dunia U-17 2025

Semarang (usmnews) – Dikutip Merdeka.com Bintang muda sekaligus gelandang andalan Tim Nasional Indonesia U-17, Evandra Florasta, menyampaikan permohonan maaf yang tulus kepada publik Indonesia menyusul kekalahan timnya melawan Timnas Zambia U-17. Laga perdana Grup H Piala Dunia U-17 2025 tersebut, yang digelar di Lapangan 7 Aspire Zone, Al Rayyan, pada Rabu (5/11/2025) dini hari WIB, berakhir dengan skor pahit 1-3 untuk keunggulan Zambia.

Kekalahan ini terasa begitu menyesakkan bagi skuad Garuda Muda. Meskipun sempat membuka harapan dengan keunggulan di menit-menit awal pertandingan, Evandra dan rekan-rekannya gagal mempertahankan momentum positif tersebut. “Mungkin saya beserta tim meminta maaf karena tidak bisa mempertahankan keunggulan di babak pertama,” ujar Evandra, yang menunjukkan rasa tanggung jawabnya sebagai salah satu pilar tim.

Jalannya pertandingan menunjukkan dinamika yang cepat berubah. Indonesia U-17 berhasil memimpin lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Zahaby Gholy pada menit ke-12. Namun, setelah unggul, konsentrasi tim tampak menurun, yang segera dimanfaatkan oleh Zambia U-17. Kebobolan dimulai ketika Abel Nyirongo mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-35. Hanya berselang tiga menit, Nyirongo kembali menjebol gawang Indonesia. Pukulan telak terjadi sebelum jeda, tepatnya pada menit ke-42, saat Lukonde Mwale sukses menambah pundi-pundi gol Zambia, membuat skor berubah drastis menjadi 1-3. Tiga gol balasan Zambia yang tercipta dalam kurun waktu singkat tersebut menggambarkan kekuatan mental dan ketahanan mereka dalam menghadapi tekanan.

Kekecewaan Evandra mencerminkan semangat juang tinggi dalam tim untuk segera berbenah. Meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan, secara individu, performa Evandra Florasta cukup menonjol. Berdasarkan laporan statistik dari Lapang Bola, pemain berusia 17 tahun ini berhasil menempati posisi pemain dengan rating tertinggi kedua di Timnas Indonesia U-17, hanya di bawah pencetak gol Zahaby Gholy. Evandra mendapatkan nilai impresif 7,6, yang menegaskan kontribusinya yang signifikan sepanjang pertandingan.

Dengan hasil minor ini, Timnas Indonesia U-17 kini harus puas menduduki peringkat ketiga dalam klasemen sementara Grup H Piala Dunia U-17 2025, tanpa mengantongi satu pun poin. Posisi ini menuntut kerja keras ekstra untuk dua pertandingan selanjutnya agar peluang lolos ke babak berikutnya tetap terbuka.

Tantangan berikutnya yang harus dihadapi Garuda Muda tidaklah mudah. Evandra dan kawan-kawan akan berhadapan dengan lawan yang jauh lebih tangguh, yakni Timnas Brasil U-17. Tim Samba, yang merupakan salah satu unggulan di turnamen ini, baru saja mencatatkan kemenangan telak dengan skor 7-0 saat menghancurkan Timnas Honduras U-17 di laga mereka. Pertandingan krusial melawan Brasil ini dijadwalkan berlangsung pada hari Jumat, 7 November 2025, kembali di Lapangan 7 Aspire Zone. Momen ini menjadi kesempatan vital bagi Evandra dan seluruh tim untuk membuktikan kemampuan mereka dan menunjukkan pelajaran yang telah dipetik dari kekalahan pahit melawan Zambia, demi menjaga asa di pentas Piala Dunia U-17.