International
Kapal Kargo MV Tutor Tenggelam di Laut Merah Akibat Serangan Houthi
Baca juga berita yang lain : International
LONDON (usmnews) – Sebuah kapal kargo bernama MV Tutor diyakini tenggelam di perairan Laut Merah setelah dihantam serangan mematikan oleh kelompok Houthi. Serangan tersebut memaksa kapal itu ditinggalkan oleh awaknya pekan lalu.
Menurut laporan dari badan keamanan maritim yang dikelola Angkatan Laut Inggris, Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKMTO), pada Selasa (18/6) malam, kapal MV Tutor “diyakini telah tenggelam” di Laut Merah. UKMTO menyebutkan bahwa kapal kargo tersebut mengalami kerusakan serius, dengan lubang pada lambungnya, akibat serangan dari kelompok Houthi. Sedikitnya satu pelaut asal Filipina dilaporkan tewas dalam serangan tersebut.
“Otoritas militer melaporkan puing-puing maritim dan tumpahan minyak terlihat di lokasi terakhir yang dilaporkan,” demikian bunyi laporan UKMTO.
Dalam laporannya, UKMTO menyebutkan bahwa pada 12 Juni lalu, MV Tutor diserang oleh sebuah drone laut bermuatan peledak yang dikendalikan dari jarak jauh serta dihantam proyektil udara, diyakini berupa sejumlah rudal, di sebelah barat daya Hodeida, yang dikuasai Houthi di Yaman.
Bagian mesin kapal kargo tersebut dilaporkan bocor dan digenangi air laut sejak serangan Houthi terjadi sepekan lalu. Para awak kapal dievakuasi dalam sebuah operasi militer pada Jumat (14/6) waktu setempat dan dibiarkan terombang-ambing di lautan.
MV Tutor merupakan kapal jenis bulk carrier berbendera Liberia namun dimiliki dan dioperasikan oleh perusahaan Yunani. Hingga kini, belum ada komentar resmi dari pihak pengelola kapal MV Tutor mengenai insiden ini. Selain satu awak kapal yang tewas, salah satu awak lainnya, yang diyakini berada di ruang mesin MV Tutor saat serangan terjadi, dilaporkan masih hilang.
Kelompok Houthi yang didukung Iran di Yaman telah melancarkan serangkaian serangan drone dan rudal terhadap kapal-kapal di jalur pelayaran internasional di Laut Merah dan sekitarnya sejak November tahun lalu. Serangan ini terjadi setelah perang berkecamuk antara Hamas — sekutu Houthi — dan Israel di Jalur Gaza. Kelompok Houthi menjelaskan bahwa serangan-serangannya merupakan bentuk solidaritas terhadap warga Palestina di Jalur Gaza yang terus digempur Israel.
MV Tutor diyakini sebagai kapal kedua yang tenggelam akibat serangan Houthi di Laut Merah dalam beberapa bulan terakhir. Pada Maret lalu, sebuah kapal bernama Rubymar milik Inggris, yang mengangkut ribuan ton pupuk, tenggelam di Laut Merah sekitar dua pekan setelah dihantam serangan rudal Houthi.
Update terus berita terkini! Kunjungi halaman usmtv.id
Artikel mengenai Kapal Kargo MV Tutor Tenggelam di Laut Merah Akibat Serangan Houthi dapat Anda temukan pada International dan di tulis oleh usmnews