Investor Pelototi Sinyal AS, Harga Minyak Stabil.

(usmnews) – Harga minyak stabil dengan sedikit perubahan. Pada Rabu (29/1/2025), Brent turun 0,07% ke US$77,43 per barel, sementara WTI naik 0,01% ke US$73,76 per barel.
Investor mencermati rencana Trump menerapkan tarif 25% pada Kanada dan Meksiko serta mempertimbangkan tarif baru untuk China. Meskipun Trump menunda kebijakan ini pada Senin, ia tetap mempertimbangkan penerapannya untuk mengatasi masalah imigran ilegal dan fentanyl.
Kanada memasok 3,9 juta dan Meksiko 733.000 barel minyak per hari ke AS. Dampak tarif terhadap pasokan energi AS masih belum jelas.
Harga minyak anjlok ke level terendah dalam beberapa minggu akibat meningkatnya minat pada AI murah dari startup China, DeepSeek. Kekhawatiran penurunan permintaan energi meningkat akibat data ekonomi China yang lemah. Di Timur Tengah, ketegangan mereda setelah National Oil Corp Libya memastikan ekspor berjalan normal. Sementara itu, OPEC+ mengadakan pertemuan membahas harga minyak menyusul tekanan Trump agar harga lebih rendah. American Petroleum Institute melaporkan stok minyak dan bensin naik, sementara distilat turun.