Ikang Fawzi Tetap Tampil di Panggung Meski Berduka atas Kepergian Marissa Haque

(usm news) – Musisi senior Ikang Fawzi kembali menunjukkan kemampuannya di atas panggung dengan tampil di acara Lintas Melawai volume 2 dan konser Nicky Astria Meet Atiek CB di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Penampilan tersebut menjadi panggung pertama Ikang setelah kepergian istrinya, Marissa Haque, yang meninggal dunia pada Rabu (2/10) dini hari.

Keputusan Profesional di Tengah Kesedihan

Ikang memutuskan untuk tampil di dua acara tersebut sebagai wujud profesionalitasnya sebagai seorang musisi. “Iya, selagi Allah kasih nyawa buat saya lebih bermanfaat, karena nyanyi bermanfaat. Kalau Allah kasih kesempatan, kita nyanyi. Kalian terbaik, mohon maaf, gue sayang sama kalian semua, benar,” ujar Ikang di kawasan Blok M, Jakarta Selatan.

Bernyanyi Sebagai Ibadah

Menurut Ikang Fawzi, bernyanyi di atas panggung bukan hanya sekadar menghibur para penggemar, tetapi juga dianggapnya sebagai sebuah ibadah. Di usia 64 tahun, ia meyakini bahwa mendiang istrinya pasti mendukung keputusan untuk melanjutkan karier musiknya. “InsyaAllah kalau Allah menghendaki, itu jadi ibadah aku. Marissa juga senang sekali, pastinya, dia senang lihat aku nyanyi,” ungkap Ikang.

Komitmen kepada Penggemar

Ikang menyatakan bahwa sebagai seorang musisi, ia tidak ingin mengecewakan para penggemarnya. “Sebagai musisi, saya dan juga Marissa pasti senang. Aku juga enggak mau ngecewain penggemar,” tambahnya.

Chiki Fawzi, salah satu putri Ikang, membagikan momen saat ayahnya manggung melalui unggahan di Instagram. Chiki menjelaskan bahwa ayahnya tetap tampil di acara Lintas Melawai karena sudah menerima undangan jauh sebelum Marissa Haque meninggal dunia. “Ayah berusaha profesional, karena di sini banyak yang bergantung rezekinya. Masih berduka, berusaha latihan dan check sound kemarin, berusaha tidur, lalu malam ini manggungnya,” tulis Chiki.

Mengajak Penonton Berdoa untuk Marissa

Dalam penampilannya, Ikang sempat mengajak para penonton untuk mengirimkan doa untuk Marissa. “Mohon baca Al-Fatihah untuk istri saya,” ucapnya dengan suara bergetar, menunjukkan betapa dalamnya kesedihan yang dirasakannya. Keputusan Ikang Fawzi untuk tampil meski berduka mencerminkan dedikasinya kepada musik dan penggemar, sekaligus menjadi penghormatan terakhir bagi mendiang istrinya.