Harga Bahan Pokok Mayoritas Naik, Daging Sapi Murni Turun

Jakarta, (usmnews) – Hari ini, harga bahan pokok di tingkat nasional mengalami kenaikan untuk beberapa komoditas. Berdasarkan data yang dihimpun Kompas.com dari panel harga Badan Pangan Nasional, harga cabai merah keriting per kilogram naik Rp 3.650 atau 9,80 persen, dari Rp 33.600 menjadi Rp 37.250. Kenaikan tertinggi terjadi di Kalimantan Barat, di mana harga cabai merah keriting mencapai Rp 78.280 per kilogram, naik sebesar Rp 2.440 atau 6,55 persen dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, yang sebesar Rp 34.810. Meskipun demikian, jika dibandingkan bulan lalu, harga cabai merah keriting ini mengalami penurunan sebesar Rp 7.080 atau 19,01 persen dari harga tertinggi bulan lalu yang mencapai Rp 44.330.

Selain itu, harga ikan kembung per kilogram juga naik Rp 3.340 atau 8,10 persen, dari Rp 37.900 menjadi Rp 41.240. Kenaikan tertinggi untuk ikan kembung terjadi di Papua Pegunungan, dengan harga mencapai Rp 100.000 per kilogram. Jika dibandingkan harga tertinggi minggu lalu, ikan kembung mengalami kenaikan Rp 3.480 atau 8,44 persen dari harga Rp 37.760, dan juga naik Rp 3.480 atau 8,44 persen dibandingkan harga bulan lalu.

Daftar Kenaikan Harga Pangan Pokok

Berikut adalah daftar harga pangan yang mengalami kenaikan dalam satu hari terakhir:

• Daging Ayam Ras: Naik menjadi Rp 37.770 per kilogram dari Rp 34.690.
• Ikan Tongkol: Naik dari Rp 32.090 menjadi Rp 34.460 per kilogram.
• Telur Ayam Ras: Kenaikan dari Rp 28.410 menjadi Rp 30.560 per kilogram.
• Bawang Merah: Naik dari Rp 27.330 menjadi Rp 29.280 per kilogram.
• Cabai Rawit Merah: Kenaikan dari Rp 45.440 menjadi Rp 47.300 per kilogram.
• Bawang Putih Bonggol: Naik menjadi Rp 40.710 per kilogram dari Rp 39.780.
• Jagung TK Peternak: Kenaikan dari Rp 5.990 menjadi Rp 6.600 per kilogram.
• Beras Premium: Naik menjadi Rp 15.840 per kilogram dari Rp 15.500.
• Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Kenaikan dari Rp 18.170 menjadi Rp 18.480 per liter.
• Tepung Terigu Kemasan (Non-curah): Naik menjadi Rp 13.360 per kilogram dari Rp 13.110.
• Gula Konsumsi: Kenaikan dari Rp 17.820 menjadi Rp 18.050 per kilogram.
• Beras Medium: Naik menjadi Rp 13.730 per kilogram dari Rp 13.580.
• Kedelai Biji Kering (Impor): Naik dari Rp 10.840 menjadi Rp 10.950 per kilogram.
• Tepung Terigu (Curah): Kenaikan dari Rp 10.180 menjadi Rp 10.280 per kilogram.

Daftar Penurunan Harga Pangan Pokok

Sementara itu, beberapa bahan pangan lainnya mengalami penurunan harga. Daging sapi murni per kilogram mengalami penurunan paling tajam, yakni 1,91 persen atau turun Rp 2.530, dari Rp 134.730 menjadi Rp 132.200. Penurunan tertinggi terjadi di Kepulauan Riau, dengan harga total Rp 130.000 per kilogram. Jika dibandingkan dengan harga tertinggi minggu lalu, harga daging sapi murni turun Rp 3.170 atau 2,40 persen dari Rp 135.370. Selain itu, harga daging sapi murni juga mengalami penurunan sebesar Rp 3.530 atau 2,67 persen dibanding harga tertinggi bulan lalu yang mencapai Rp 135.730.

Berikut adalah daftar harga pangan yang mengalami penurunan dalam satu hari terakhir:

• Ikan Bandeng: Turun dari Rp 33.340 menjadi Rp 32.440 per kilogram.
• Minyak Goreng Curah: Turun dari Rp 16.310 menjadi Rp 16.220 per liter.
• Garam Halus Beryodium: Turun dari Rp 11.520 menjadi Rp 11.460 per kilogram.

Kenaikan dan penurunan harga ini menunjukkan fluktuasi pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pasokan dan permintaan di pasar lokal.