Sports
Gregoria Mariska Atasi 3 Gim Poin, 14 Angka Beruntun
(usmnews) – Gregoria Mariska Tunjung melaju ke semifinal Olimpiade Paris 2024 setelah mengalahkan pebulu tangkis asal Thailand, Ratchanok Intanon, pada Sabtu (3/8/2024). Gregoria Mariska Tunjung berhasil menundukkan perlawanan Ratchanok Intanon dalam dua gim langsung 25-23 dan 21-9 di Arena Porte de la Chapelle, Paris. Ratchanok sebenarnya punya segala modal untuk menang atas Jorji. Ia menang tiga kali beruntun di fase grup termasuk kala mengalahkan peringkat ketiga dunia Tai Tzu-ying tanpa kehilangan satu gim pun sepanjang fase grup.
Ratchanok juga punya catatan impresif kontra Gregoria dengan memenangi delapan dari sembilan pertemuan kedua sebelum ini.
Namun, Jorji tampil luar biasa sejak gim pertama. Skor imbang tercipta dalam skor 11-11, 12-12, 14-14, 15-15.
Gregoria bahkan sempat teringgal 15-18 dengan Ratchanok tampak akan kembali mendulang dominasinya atas Jorji. Hanya, wanita kelahiran Wonogiri tersebut menolak mengikut skenario sama seperti mayoritas laganya kontra Ratchanok.
Gregoria bahkan sempat teringgal 15-18 dengan Ratchanok tampak akan kembali mendulang dominasinya atas Jorji. Hanya, wanita kelahiran Wonogiri tersebut menolak mengikut skenario sama seperti mayoritas laganya kontra Ratchanok.
Ratchanok kemudian sempat tiga kali mencatatkan gim poin tetapi justru Jorji mengambil game pertama 25-23. Para penonton di La Chapelle yang juga turut dihadiri oleh anggota-anggota kontingen Indonesia lain seperti Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, sesama tim bulu tangkis Fajar Alfian, Jonatan Christie, dan juga tunangan Jorji, Mikha Angelo, pun bersorak.
Berlanjut ke gim kedua, Gregoria sempat ketinggalan 5-6. Namun, kali ini Jorji menunjukkan penampilan elegan, percaya diri, dan prima. Dirinya melesat dengan raihan 14 angka beruntun dan berbalik unggul 19-6 sebelum memastikan kemenangan di 21-9.
Gregoria Mariska Tunjung menjadi tunggal putri pertama Merah-Putih sejak Maria Kristin Yuliante pada Beijing 2008, yang mampu menapak ke fase semifinal Olimpiade. Kala itu, Maria Kristin menutup perjuangannya di Olimpiade Beijing 2008 dengan raihan medali perunggu. Gregoria mengikuti langkah para legenda dalam diri Susi Susanti, Mia Audina, dan juga Maria yang berhasil melaju ke babak empat besar Olimpiade.
Pencapaian Gregoria saat ini kian bermakna karena ia merupakan satu-satunya wakil bulu tangkis Indonesia yang tersisa di Olimpiade 2024. Berikutnya, Gregoria akan melawan pebulu tangkis peringkat satu dunia, An Se-young, di babak semifinal untuk kesempatan menjadi wakil Indonesia pertama di final Olimpiade sejak Mia Audina pada Atlanta 1996.