Sports
FIBA vs. NBA: Mengupas Perbedaan Mendasar Dimensi Lapangan Basket

Semarang (usmnews) – Dikutip dari detiksport Dalam dunia olahraga bola basket, terdapat dua standar utama yang sering menjadi acuan, khususnya terkait regulasi dan spesifikasi teknis permainan. Otoritas tertinggi di kancah global adalah FIBA (Federation Internationale de Basketball), yang berfungsi sebagai induk organisasi bola basket dunia. FIBA bertanggung jawab menetapkan aturan permainan yang seragam untuk kompetisi internasional, termasuk ukuran lapangan. Namun, di sisi lain, liga profesional paling bergengsi dan populer di dunia, yaitu National Basketball Association (NBA) yang berbasis di Amerika Serikat, memilih untuk tidak sepenuhnya mengadopsi standar yang telah ditetapkan oleh FIBA.
NBA memiliki seperangkat aturannya sendiri, termasuk dimensi lapangan yang mereka gunakan. Fakta utamanya adalah terdapat perbedaan ukuran antara kedua standar tersebut. Secara spesifik, lapangan yang digunakan dalam kompetisi NBA dirancang lebih lebar jika dibandingkan dengan lapangan yang sesuai dengan regulasi FIBA. Perbedaan ini, meskipun mungkin terlihat tipis di atas kertas, memiliki implikasi pada strategi permainan, ruang gerak pemain, dan penempatan posisi di lapangan.Sebagai badan pengatur internasional, FIBA menetapkan ukuran lapangan yang menjadi standar di sebagian besar belahan dunia, termasuk dalam turnamen besar seperti Olimpiade dan Kejuaraan Dunia FIBA.

Berdasarkan aturan resmi FIBA, dimensi lapangan bola basket adalah sebagai berikut:
Panjang: 28 meter
Lebar: 15 meter
Selain ukuran utama tersebut, terdapat komponen-komponen penting lainnya di dalam lapangan. Salah satunya adalah lingkar tengah, yang berlokasi tepat di pusat lapangan. Lingkaran ini memiliki fungsi krusial sebagai tempat dilakukannya jump ball (bola loncat) untuk memulai kuarter pertama. Standar FIBA menetapkan bahwa diameter lingkar tengah ini harus berukuran 3,6 meter. Komponen vital lainnya adalah garis tiga angka atau three point line. Garis ini berbentuk setengah lingkaran yang mengelilingi area depan ring basket.
Menurut FIBA, jarak garis ini dari titik di bawah ring adalah antara 6,6 meter hingga 6,75 meter. Berbeda dengan FIBA, NBA menetapkan ukuran lapangan yang sedikit lebih besar untuk mengakomodasi gaya permainan yang cepat dan atletis di liga tersebut.
Berikut adalah rincian ukuran lapangan basket sesuai dengan ketentuan NBA:
Panjang: 28,65 meter (sedikit lebih panjang 65 cm dari FIBA)
Lebar: 15,24 meter (lebih lebar 24 cm dari FIBA)
Jika dihitung, total luas lapangan NBA mencapai 436,64 meter persegi.
NBA juga memiliki spesifikasi rinci untuk komponen lapangannya. Untuk ketinggian keranjang (ring), NBA mengikuti standar universal, yaitu 305 cm (atau 10 kaki) dari permukaan lantai. Posisi ring ini dipasang menjorok ke dalam lapangan sejauh 122 cm dari garis batas perimeter (garis akhir).

Lingkaran tengah di lapangan NBA memiliki diameter 366 cm, atau 3,66 meter, yang berarti sedikit lebih besar (6 cm) dibandingkan standar FIBA (3,6 meter).
Perbedaan paling signifikan, selain lebar lapangan, terletak pada garis tiga angka (three point line). Di NBA, jaraknya lebih jauh. Garis ini berjarak 7,24 meter pada bagian lengkungan (atas), namun di area sudut (corners), jaraknya lebih pendek, yaitu 6,7 meter. Jarak lemparan bebas (garis free throw) dipatok sejauh 4,57 meter dari titik di bawah keranjang.







