Entertainment
EJAE Dinobatkan sebagai Songwriter of the Year 2025 TikTok Berkat Kontribusi Masif pada K-Pop dan OST KPop Demon Hunters

Jakarta (usmnews), Dikutip dari cnnindonesia Musisi berbakat asal New York City, EJAE, telah mencatatkan prestasi gemilang di penghujung tahun dengan dinobatkan sebagai Songwriter of the Year 2025 oleh platform media sosial global, TikTok. Pengumuman bergengsi ini disampaikan TikTok dalam laporan tahunan mereka, TikTok Year in Music, yang dirilis pada hari Rabu, 10 Desember. Penghargaan ini merupakan pengakuan atas kontribusi EJAE yang masif dan beragam di industri musik, yang karyanya telah banyak digunakan dan menjadi viral di seluruh platform tersebut.
Penobatan ini menyoroti peran ganda EJAE, yang memiliki nama asli Kim Eun-jae, tidak hanya sebagai penulis lagu dan produser musik yang produktif, tetapi juga sebagai bagian dari fenomena budaya pop terbaru. Secara khusus, TikTok menggarisbawahi perannya sebagai pengisi suara karakter Rumi, pemimpin dari girl group fiksi bernama HUNTR/X, yang menjadi sorotan utama dalam film blockbuster yang populer, “KPop Demon Hunters”. Kesuksesan film tersebut, ditambah dengan lagu-lagu soundtrack (OST) yang ditulisnya, menjadi kunci utama mengapa TikTok memberikan label terhormat ini kepadanya.
Menurut pernyataan resmi yang dipublikasikan di laman TikTok, EJAE dianggap sebagai sosok yang berada di balik “banyak lagu di soundtrack terbesar tahun itu.” Keterlibatan Kim Eun-jae dalam proyek “KPop Demon Hunters” terbukti menjadi game-changer dalam kariernya. Soundtrack film ini mencatat sejarah sebagai OST film pertama yang berhasil menempatkan empat lagunya sekaligus di dalam Top 10 tangga lagu TikTok. Kesuksesan luar biasa dari soundtrack ini tidak hanya mendongkrak popularitas film, tetapi juga membantu penggemar musik baru menyadari dan mengapresiasi sejauh mana pengaruh besar EJAE terhadap lanskap K-pop modern, sebuah genre yang kini mendominasi tangga lagu global.
Sebelum mencapai puncak popularitas melalui film tersebut, EJAE sudah dikenal luas di kalangan industri musik K-pop sebagai seorang penyanyi, penulis lagu, dan produser musik yang memiliki keahlian dalam menciptakan lagu-lagu hit yang menarik. Rekam jejaknya sebagai penulis lagu untuk sejumlah artis K-pop papan atas menunjukkan kualitas dan fleksibilitas musikalitasnya.

Salah satu momen paling menentukan dalam karier kepenulisannya terjadi pada tahun 2019, yang disebut TikTok sebagai “terobosan besar pertama.” Kala itu, EJAE berpartisipasi dalam penulisan lagu “Psycho” untuk girl group ikonik Red Velvet. Lagu yang sangat sukses ini diakui telah berperan penting dalam memperkuat reputasi global Red Velvet, menjadikannya salah satu lagu terpenting dalam diskografi mereka dan membuka jalan bagi EJAE untuk mendapatkan kolaborasi-kolaborasi yang lebih terkenal di kemudian hari.
Daftar kolaborasi EJAE mencakup berbagai hit K-pop lainnya. Ia turut menyumbangkan keahliannya untuk solois ternama, Bae Suzy, dengan ikut menulis lagu “SObeR” yang terdapat dalam mini album Faces of Love. Selain itu, ia juga terlibat dalam penulisan lagu “Last Waltz” untuk girl group legendaris, TWICE. Baru-baru ini, keahlian EJAE juga terlihat dalam karya-karya untuk aespa, di mana ia tercatat ikut menulis dua single penting, yaitu “Drama” dan “Armageddon”.
Secara keseluruhan, penghargaan “Songwriter of the Year 2025” dari TikTok kepada EJAE bukan sekadar pengakuan atas satu atau dua lagu hit, melainkan sebuah validasi komprehensif atas dampak yang berkelanjutan dan luas dari karyanya dalam membentuk suara musik pop kontemporer, khususnya di dunia K-pop, dan bagaimana karya-karyanya telah beresonansi kuat di platform digital global seperti TikTok. Kisah EJAE menjadi inspirasi bagi banyak penulis lagu, menunjukkan bahwa kreativitas di balik layar memiliki kekuatan yang sama besarnya dengan popularitas di atas panggung.


