Tech
Dominasi ChatGPT dan Peta Persaingan Baru: 10 Layanan AI Generatif Terpopuler 2025
Semarang (usmnews) – Dikutip dari KOMPAS.com, Revolusi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) terus membentuk ulang cara manusia berinteraksi dengan teknologi.
Berdasarkan laporan tahunan “Cloudflare Radar 2025 Year in Review” yang dirilis oleh Cloudflare, lanskap layanan internet global tahun ini diwarnai oleh lonjakan adopsi AI generatif yang sangat signifikan.
Meskipun raksasa teknologi konvensional seperti Google, Facebook, dan Apple masih merajai trafik internet global secara keseluruhan, sektor AI generatif menunjukkan dinamika kompetisi yang semakin ketat dengan munculnya berbagai pemain baru yang menantang hegemoni pemain lama.
Di puncak piramida popularitas, ChatGPT dari OpenAI masih tak tergoyahkan sebagai raja chatbot AI di seluruh dunia. Keberhasilannya mempertahankan posisi nomor satu melanjutkan tren dominasi yang sudah terlihat sejak tahun 2024.
Meskipun laporan Cloudflare tidak merinci secara spesifik angka pertumbuhan pengguna per platform, posisi puncak ini menegaskan bahwa ChatGPT telah menjadi standar de facto bagi publik dalam pemanfaatan asisten virtual berbasis teks.
Namun, tahun 2025 bukan hanya milik OpenAI. Persaingan di posisi kedua dan ketiga semakin memanas dengan hadirnya Claude (besutan Anthropic) dan Perplexity.
Kenaikan popularitas Perplexity sangat menarik untuk dicermati karena platform ini menawarkan pendekatan berbeda, yakni sebagai “mesin penjawab” yang menggabungkan kemampuan pencarian real-time dengan sintesis jawaban ala AI, menjadikannya alternatif kuat bagi mesin pencari tradisional.
Secara lengkap, berikut adalah daftar 10 layanan AI generatif terpopuler di dunia tahun 2025 versi Cloudflare:
- ChatGPT (OpenAI): Pemimpin pasar yang konsisten.
- Claude (Anthropic): Dikenal dengan kemampuan penalaran dan keamanan yang tinggi.
- Perplexity: Answer engine yang mengubah cara orang mencari informasi.
- Google Gemini: Ekosistem AI terintegrasi dari Google.
- Character.AI: Populer untuk hiburan dan interaksi dengan persona virtual.
- GitHub Copilot: Asisten koding andalan para pengembang perangkat lunak.
- Windsurf AI: Coding agent baru yang mulai mendapatkan traksi.
- QuillBot: Alat bantu penulisan dan paraphrasing yang esensial bagi akademisi/penulis.
- Grok (xAI): Chatbot milik Elon Musk yang terintegrasi dengan platform X (Twitter).
- DeepSeek: Pendatang baru yang mengejutkan, sebuah model AI asal China yang menawarkan performa tinggi dengan efisiensi biaya, mulai menarik perhatian global.
Kehadiran nama-nama seperti DeepSeek dan Windsurf AI dalam daftar 10 besar menandakan pergeseran tren pengguna. Publik tidak lagi hanya terpaku pada satu brand besar, melainkan mulai mengeksplorasi alat-alat spesifik yang sesuai dengan kebutuhan mereka, baik itu untuk koding, analisis data, maupun sekadar teman ngobrol virtual.
Laporan ini juga mencatat bahwa secara umum trafik internet global tumbuh 19 persen pada tahun 2025, dengan dominasi perangkat Android yang menguasai 65 persen trafik seluler dunia, sebuah indikator bahwa akses terhadap layanan AI canggih ini semakin merata hingga ke genggaman tangan pengguna di berbagai negara, termasuk Indonesia.