Sports
Christian Adinata: Perjuangan Pasca Cedera di Panggung Internasional

Jakarta (usmnews) – Penampilan tunggal putra Christian Adinata dalam International Challenge di Thailand belum mencapai puncaknya. Pasca pulih dari cedera, dia masih membutuhkan penyesuaian dan kepercayaan diri di lapangan pertandingan, seperti yang diungkapkan oleh pelatihnya, Irwansyah.
Nata, sapaan akrab Christian Adinata, harus menerima kekalahan dari Pranay Katta, pemain tunggal putra India, dengan skor 16-21, 14-21 di babak 64 besar turnamen tersebut. Ini adalah penampilan pertamanya setelah absen selama 10 bulan akibat cedera ligamen.
“Saya sudah menyarankan agar dia fokus pada usaha dan perjuangan, bukan hanya pada hasil akhir. Yang terpenting adalah memiliki keberanian untuk kembali bertanding, karena masih ada trauma setelah cedera, dan itu seringkali mengganggunya,” ujar Irwansyah saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung.
“Ia harus memahami bahwa pada awalnya, kita tidak bisa berharap terlalu banyak. Namun, dengan latihan yang konsisten setiap hari dan pemulihan otot lututnya, dia telah menunjukkan kemajuan yang baik. Tentu saja, kekalahan ini membuatnya sedikit kecewa, tapi saya katakan kepadanya bahwa ini hanya awalnya.”
“Mendapatkan ‘feeling’ yang tepat saat bertanding juga tidak mudah. Oleh karena itu, saya menyarankan agar dia tidak terlalu berpikir tentang hasil saat ini. Ini bukan masalah tidak bisa, tetapi hanya masalah waktu. Saya memilih untuk mengikutsertakannya dalam turnamen yang lebih kecil terlebih dahulu, di mana kekalahan bukanlah masalah besar dan ini membantu dia memahami hal tersebut,” tambahnya.
Irwansyah juga merencanakan untuk meningkatkan program latihan Christian setelah kembali ke Tanah Air. Meskipun mereka menerima kekalahan sebagai bagian dari proses pemulihan, Irwansyah ingin memastikan bahwa Christian kembali mendapatkan kepercayaan dirinya sepenuhnya.
“Walaupun kita menerima kekalahan, tapi tentu saja dia ingin meraih kemenangan dan masih terlihat ragu-ragu. Namun, saya berharap bahwa setiap turnamen yang dia ikuti, dia akan kembali dengan semangat yang lebih besar untuk melanjutkan latihan,” katanya.
Berkaitan dengan itu, Irwansyah juga tidak akan terburu-buru mengirimkan Christian untuk tampil di level turnamen yang tinggi. Mereka juga tidak menetapkan target peraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja terkait proses pemulihannya.
“Setelah Thailand, rencananya dia akan turun ke turnamen level 100 dan international challenge. Intinya, setelah pulang dari Thailand, fokus utama kami adalah pada latihan dan pemulihan fisiknya. Meskipun latihannya sudah baik sekarang, tapi kami akan terus bekerja untuk memastikan bahwa dia merasa nyaman dan siap kembali bertanding,” tegas Irwansyah.