Sports
CBR 150R Menggila! Sabet Juara 1, Akhiri Era Dominasi R15 & GSX di Final Kejurnas Pro
Lombok (usmnews) – dikutip dari MostlyMagazine Sirkuit Internasional Mandalika di Lombok tidak hanya panas oleh terik matahari tropis, tetapi juga oleh persaingan membara di lintasan balap. Pada akhir pekan 1-2 November lalu, seri pamungkas dari ajang Mandalika Racing Series (MRS) 2025 menjadi panggung pertunjukan supremasi dari Astra Motor Racing Team Yogyakarta (ART Yogyakarta). Tim yang identik dengan kelir merah ini menampilkan performa yang buas dan dominan, menutup musim kompetisi dengan serangkaian catatan prestasi yang mengagumkan.
Tim ART Yogyakarta benar-benar menunjukkan kelasnya sebagai salah satu kekuatan utama balap motor nasional. Mereka sukses mengakhiri musim dengan raihan gemilang yang mencakup double winner di kelas utama, dominasi total di kategori junior, dan konsistensi podium di tiga kelas berbeda yang mereka ikuti.
🏆 Andi Gilang Tak Terbendung di Kelas NS150
Di kelas paling bergengsi, National Sport 150 (NS150), pembalap andalan ART Yogyakarta, Andi Farid Izdihar—atau yang akrab disapa Andi Gilang—tampil superior. Ia seolah menjadi mesin yang tak bisa dihentikan oleh para rivalnya. Dalam dua race yang digelar, Andi Gilang berhasil menyapu bersih kemenangan. Dua balapan, dua kali podium tertinggi, sebuah pencapaian double winner yang sempurna.
Kemenangan ini membuktikan kesempurnaan paket balap yang dimiliki tim. Motor Honda CBR150R yang ditunggangi Gilang merupakan hasil racikan dari bengkel ternama MBKW2 Jogja. Kuda besi ini terbukti sangat selaras dengan karakter Sirkuit Mandalika, yang dikenal sebagai lintasan cepat yang menuntut tenaga besar (power) sekaligus stabilitas tingkat tinggi untuk melahap tikungan-tikungan panjang.
Mlethiz, sang tuner kawakan di balik layar MBKW2 Jogja, mengungkapkan kepuasannya di paddock. Ia menyatakan bahwa setup motor telah menyatu sempurna dengan gaya balap agresif Gilang. “Dari awal kami sudah yakin bahwa paket (motor) ini bisa bersaing untuk tembus podium,” ujarnya dengan senyum puas.
🚀 Generasi Muda Unjuk Gigi di Kelas Junior N150
Keberhasilan ART Yogyakarta tidak hanya bertumpu pada Andi Gilang. Skuad muda mereka di kelas Junior N150 juga memberikan kejutan manis dan membuktikan kesuksesan program pembibitan tim. Duet pembalap muda berbakat, Resky YH dan Bintang Pranata Sukma, tampil impresif.
Pada Race 1, keduanya sudah menunjukkan potensi besar dengan finis di posisi kedua dan ketiga, mengamankan podium ganda untuk tim. Puncaknya terjadi di Race 2. Resky dan Bintang tampil menggila dan berhasil mengunci finis 1-2, sebuah dominasi absolut yang menegaskan kekuatan regenerasi di tubuh ART Yogyakarta.
Rudy Hadinata, Manajer ART Yogyakarta, terlihat sangat bangga meski suaranya nyaris habis akibat terus berteriak memberikan arahan dan semangat dari pit wall. “Resky dan Bintang sudah mulai menunjukkan taring mereka,” katanya. Ia menegaskan bahwa hasil ini bukan kebetulan, melainkan buah dari pembinaan intensif dan mental baja yang telah ditempa sepanjang musim. “Kita akan siapkan mereka agar lebih matang lagi di musim depan,” tambahnya.
Bagi ART Yogyakarta, kemenangan besar di Mandalika ini bukanlah sebuah garis akhir. Sebaliknya, ini adalah garis start baru. Dengan komposisi skuad yang ideal—memiliki pembalap matang sekaliber Andi Gilang dan deretan pembalap junior yang kini mulai menjadi ancaman serius—tim ini telah memasang target yang jauh lebih tinggi: membidik gelar juara nasional di musim kompetisi 2026.