Entertainment

Belift Lab Resmi Gugat “Team Bunnies” Rp1,1 Miliar atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Published

on

Semarang (usmnews) – Dikutip dari cnninconesia.com Konflik internal di ekosistem HYBE Labels kembali memanas dan kini merembet ke ranah hukum yang melibatkan agensi dan kelompok penggemar. Belift Lab, agensi yang menaungi girl group ILLIT, secara resmi mengambil langkah hukum tegas terhadap “Team Bunnies”—sebuah kelompok penggemar (fanbase) terorganisir dari grup NewJeans—atas tuduhan serius pencemaran nama baik dan penyebaran informasi palsu.‎‎

Detail Gugatan dan Tuntutan Ganti Rugi Gugatan tersebut telah didaftarkan ke Pengadilan Distrik Barat Seoul pada tanggal 15 Desember. Dalam berkas perkaranya, Belift Lab menuding operator Team Bunnies secara sistematis dan terus-menerus menyebarkan narasi palsu yang menuduh ILLIT melakukan plagiarisme terhadap konsep NewJeans. Agensi menilai tindakan ini bukan lagi sekadar kritik penggemar, melainkan serangan terukur yang menyebabkan kerugian reputasi signifikan serta dampak finansial bagi perusahaan.‎‎

Sebagai konsekuensinya, Belift Lab menuntut ganti rugi materiil sebesar 100 juta won (sekitar Rp1,13 miliar). Selain tuduhan plagiarisme, Belift Lab juga mempermasalahkan tindakan ilegal Team Bunnies yang diduga mengakuisisi dan membocorkan dokumen perencanaan internal rahasia milik ILLIT secara daring. Langkah hukum ini juga dilihat sebagai respons balik, mengingat pada November 2024, Team Bunnies sempat lebih dulu melaporkan eksekutif Belift Lab ke ranah pidana setelah agensi tersebut membantah tuduhan plagiarisme di hadapan publik.

‎‎Profil dan Kontroversi “Team Bunnies” Team Bunnies bukanlah fanbase biasa. Kelompok ini meraih popularitas tinggi saat ketegangan antara NewJeans dan ADOR memuncak. Mereka memosisikan diri sebagai garda terdepan pembela NewJeans, bahkan mengorganisir kampanye dukungan berskala besar, termasuk pemasangan iklan publik. Mereka juga melabeli diri sebagai kolektif profesional yang terdiri dari ahli hukum, media, keuangan, dan seni.‎‎

Namun, reputasi “profesional” ini tercoreng oleh serangkaian skandal. Transparansi keuangan kelompok ini mulai dipertanyakan publik. Puncaknya, pada Oktober 2025, terungkap fakta mengejutkan bahwa operator di balik akun tersebut ternyata masih di bawah umur. Kasus ini mencuat setelah afiliasi mereka dirujuk ke pengadilan anak pada Juli karena pelanggaran Undang-Undang Pengumpulan dan Penggunaan Donasi.‎‎

Pelanggaran tersebut terkait aksi penggalangan dana pada Oktober 2024, di mana mereka berhasil mengumpulkan lebih dari 50 juta won hanya dalam waktu delapan jam dengan dalih untuk biaya hukum melawan komentar jahat. Padahal, menurut hukum Korea Selatan, penggalangan dana di atas 10 juta won wajib didaftarkan ke otoritas setempat, prosedur yang diabaikan oleh Team Bunnies.‎‎

Konteks Persaingan Dua Grup Perseteruan ini tidak lepas dari dinamika kedua grup yang bernaung di bawah payung besar HYBE namun berbeda manajemen. ILLIT, yang dibentuk melalui acara R U Next? dan debut pada 2024, sering kali dibanding-bandingkan dengan senior mereka, NewJeans, yang debut pada 2022 di bawah ADOR.‎‎

Situasi semakin rumit dengan latar belakang konflik kontrak NewJeans. Setelah member NewJeans secara sepihak memutus kontrak dengan ADOR pada November 2024 yang memicu sengketa hukum panjang, status para member kini terpecah. Haerin dan Hyein telah mengumumkan kembali melalui pernyataan bersama ADOR, sementara Minji, Hanni, dan Danielle menempuh jalur komunikasi terpisah melalui kuasa hukum. Ketidakstabilan ini turut memanaskan sentimen para penggemar, yang akhirnya berujung pada kasus hukum antara Belift Lab dan Team Bunnies saat ini.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending

Exit mobile version