Connect with us

Anak-anak

Bahaya Anak Nonton TikTok: Kecanduan & Kerusakan Otak

Published

on

Jakarta (usmnews) – Anak-anak semakin gemar menggunakan TikTok karena konten videonya yang menarik. Durasi video di TikTok biasanya singkat, sekitar 1 hingga 3 menit, sehingga mudah untuk menontonnya berulang kali. Meskipun menarik, banyak pihak yang khawatir jika anak-anak terlalu banyak menonton video pendek di TikTok ataupun YouTube Shorts.

Psikolog Tika Bisono mengatakan anak-anak yang sering menonton video pendek di media sosial bisa terpapar konten yang tidak sesuai usia. “Enggak harus (konten) seksual atau kekerasan, bahkan konten yang sederhana bisa menarik perhatian anak-anak. Mereka akan merasa penasaran dan bertanya-tanya,” ujar Tika dalam wawancara dengan Kompas.com, Selasa (14/1/2025).

Tika khawatir bahwa anak yang terus terpapar konten dewasa akan meniru perilaku tersebut dan berisiko menjadi ketergantungan. Anak-anak yang kecanduan video media sosial merasa kesulitan saat orangtua membatasi waktu menonton. “Konten yang mereka lihat menempel di memori, dan karena masih dalam tahap belajar, mereka cenderung meniru,” tambahnya.

Selain kecanduan, Tika juga menyoroti dampak buruk lain dari ketergantungan pada gadget. Berdasarkan penelitian dan beberapa kasus yang ada, anak yang kecanduan gadget bisa mengalami kerusakan pada sel otak. Kerusakan ini dapat memengaruhi perkembangan mental anak, terutama dalam hal kemampuan fokus dan daya fantasi. “Tika mengungkapkan bahwa adiksi gadget bisa merusak jaringan otak dan memengaruhi kemampuan fokus anak.

Dengan pengawasan tepat, orangtua dapat menghindarkan anak dari dampak negatif media sosial dan memastikan hiburan yang sehat.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *